Selain hutang, sudahkah Anda mengetahui jenis piutang dalam usaha dagang? Jenis piutang usaha ini berbeda-beda menurut keperluan dan waktu jatuh temponya.
Wajar apabila dalam transaksi perusahaan dagang muncul jenis piutang usaha yang bervariasi. Yang terpenting, baik utang dan jenis piutang, harus tercatat dan dicocokkan lagi dalam rekonsiliasi bank serta akhirnya tercantum dalam laporan keuangan.
Table of Contents
Mengingat peran akuntansi dalam bisnis yang cukup besar, sebaiknya Anda selalu merapikan pencatatan utang dan piutang usaha. Selain itu, lakukan kelola permintaan konsumen dengan baik agar perusahaan bisa memperoleh keuntungan optimal.
Baca Juga: Seperti Apa Fungsi Permintaan Dan Penawaran Dalam Akuntansi?
Membahas tentang jenis piutang, kita tidak bisa mengabaikan apa pengertian piutang usaha bukan? Piutang usaha adalah jenis transaksi akuntansi berupa hak yang harus dipenuhi pihak atau perusahaan luar untuk melunasi tagihan kepada perusahaan kita.
Kalau hutang merupakan kewajiban tagihan yang harus dilunasi oleh perusahaan kita. Maka, jenis piutang usaha adalah kebalikannya. Jadi, perusahaan luar yang berhutang tadi, harus membayar atau melunasi ke perusahaan kita.
Ingin tahu lebih lanjut apa saja jenis piutang? Berikut ini ada beberapa bentuk jenis piutang selain uang tunai, misalnya berupa obligasi, piutang bunga, dan sebagainya.
Jenis piutang yang pertama adalah dari contoh piutang usaha atau account receivable. Pengertian piutang usaha (account receivable) adalah nominal pembelian secara kredit dari pelanggan.
Biasanya, jatuh temponya contoh piutang usaha sekitar 30-60 hari. Sehingga piutang usaha bisa menjadi pemasukan atau penghasilan perusahaan karena ada arus kas yang masuk ke perusahaan.
[elementor-template id="26379"]
Selanjutnya, jenis piutang notes receivable atau wesel tagih. Jadi, wesel tagih adalah berkas legal yang dirilis untuk menagih pembelian sebagai bentuk utang. Jatuh tempo wesel tagih rata-rata 60-90 hari beserta pelunasan bunga.
Beralih ke piutang lain lain atau other receivable sebagai jenis kredit berikutnya. Contoh piutang usaha other receivable ini antara lain: restitusi pajak, piutang gaji, uang muka pegawai, piutang bunga, dll.
Piutang lain lain tidak berasal dari kegiatan atau aktivitas sehari-hari perusahaan. Maka itu, piutang lain lain dikategorikan sebagai bagian terpisah dalam neraca saldo.
Apakah piutang usaha bisnis Anda pelunasannya berjalan lancar? Atau ada yang masih macet? Yang jelas, sangat penting mencatat pengelolaan utang-piutang usaha ini agar arus kas perusahaan juga berjalan lancar dan rapi.
Kini Anda bisa membuat penagihan atau invoicing secara otomatis, bahkan rekonsiliasi bank otomatis untuk mendukung kelancaran pengelolaan utang-piutang usaha Anda. Bahkan piutang yang tidak bisa Anda kelola dengan baik, bisa menyebabkan terjadinya kerugian dan selisih keuangan dalam perusahaan Anda.
Ingin tahu caranya? pakailah software akuntansi Harmony, Apa sih teknologi Harmony? Harmony merupakan sistem atau software akuntansi berbasis online yang bisa membantu Anda membereskan pembukuan lebih cepat dan rapi. Manajemen piutang akan berjalan lebih mudah, cepat, dan praktis memakai Software Akuntansi Harmony berbasis Cloud.
Untuk itu jika Anda ingin memiliki pencatatan yang real time dan tidak memiliki kesahalan input dari segala jenis transaksi secara sistematis. Maka cobalah untuk memanfaatkan teknologi akuntansi Harmony.
Tak cuma itu, Software Akuntansi Harmony juga menyederhanakan pencatatan keuangan bisnis dalam genggaman. Anda bisa dengan mudah mengakses kapan saja dan di mana saja. Dengan aplikasi Harmony, Anda bisa mencatat piutang usaha dan menyimpan daftar piutang agar lebih mudah ditangani tim keuangan.
Mari tingkatkan sistem pembukuan dan akuntansi keuangan bisnis Anda bersama Software Akuntansi Harmony. Jadilah salah satu dari sekian ribu pebisnis sukses yang mengandalkan Software Akuntansi Harmony untuk merapikan pembukuan dan keuangan bisnisnya.
Masih menunggu? Coba GRATIS 30 hari Aplikasi Harmony sekarang juga. Klik tautan ini untuk mendaftar.
Untuk mengenal Harmony lebih lanjut, kunjungi halaman sosial media harmony supaya tidak ketinggalan berita terbaru seputar keuangan, bisnis dan lainnya. Dengan mengklik sukai dan ikuti updatenya melalui Facebook, Instagram, dan Linked In Harmony.