Sebagai pebisnis sukses di usia muda yang tinggal di kota padat penduduk atau kota yang besar, warung kopi merupakan suatu pilihan strategis dalam memulai dan menjalankan bisnis. Untuk itu, semakin besar usaha warung kopi akan semakin banyak kebutuhan serta modal usaha warung kopi.
Bahkan warung kopi juga harus memiliki lokasi strategis untuk memperoleh omzet dari pelanggan yang ramai setiap harinya. Serta bisa saja mencapai puluhan juta dalam sebulan, hal ini juga harus bergantung bagaimana Anda dapat mengelola modal usaha warung kopi tersebut.
Sebagian masyarakat mungkin tidak terlepas dari kebutuhan konsumsi minuman seperti kopi. Artikel ini akan membantu Anda memulai bisnis dalam menentukan dan menghitung modal usaha warung kopi yang efektif agar dapat menghasilkan keuangan kas yang stabil.
Sehingga Anda perlu merencanakan dan memperhitungan kerugian dan potensi keuntungan Anda melalui modal usaha warung kopi yang Anda pakai untuk kegiatan usaha.
Ketika Anda tertarik membuka usaha warung kopi, tentunya Anda perlu menentukan dan menghitung modal usaha dengan cermat agar terhindar dari resiko kerugian.
Table of Contents
Kegiatan mennetukan modal usaha merupakan salah satu tips dalam memulai bisnis kedai kopi memulai bisnis kedai kopi. Untuk itu, bagaimana cara menentukan modal usaha warung kopi Anda, sebagai berikut:
Jika Anda memiliki deposito atau simpanan aset yang lain, Anda bisa memanfaatkan sebagai modal awal warung kopi yang Anda jalankan.
Namun jika Anda tidak menginginkan aset atau uang pribadi Anda dipakai untuk keperluan usaha Anda, cara salah satunya yaitu juga bisa menggunakan sistem gadai.
Sehingga itulah cara tercepat dalam mendapatkan dana yang Anda butuhkan, dan ketika usaha Anda sudah mendapatkan omzet maka Anda bisa menebus barang atau aset Anda kembali.
Salah satu cara selain menggadaikan barang atau aset, Anda dapat menggunakan pinjaman lewat bank. Akan tetapi Anda harus memiliki catatan kredit yang baik dan mampu memenuhi syarat dokumen pada bank.
Berbagai jenis pinjaman yang bisa Anda pilih, yaitu dimulai dari usaha mikro, KUR, KTA, kredit multiguna dan sebagainya sesuai besaran modal yang Anda butuhkan.
Baca Juga : Pengertian Studi Kelayakan Usaha dan Tahapan Penerapannya
Cara opsi pilihan kedua untuk mendapatkan modal usaha warung kopi yaitu dengan cara mencari investor terutama melalui keluarga, saudara, kolega atau rekan perusahaan lainnya yang sangat potensial.
Setelah Anda sudah merencanakan persentase keuntungan bisnis Anda, cobalah untuk mengajukan investasi modal dari rekan atau keluarga Anda. Namun jika investasi tersebut tidak mencukupi atau kurang, sebaiknya gunakan rencana pencarian modal pada tahap selanjutnya.
Kini kebanyakan perusahaan sedang ramai melakukan peminjaman peer-to-peer lending, dimana cara ini merupakan salah satu cara yang tercepat dalam mengatasi sebuah masalah modal usaha warung kopi dan masalah lainnya dari peminjam.
Selain itu, peer-to-peer lending memberikan proses syarat peminjaman yang memudahkan Anda sebagai peminjam dibandingkan proses bank yang memiliki proses yang panjang.
Peer-to-peer lending ini juga dapat Anda lakukan melalui online, yang dapat memudahkan suatu pinjaman serta cepat. Biasanya yang perlu Anda perhatikan dalam meminjam, yaitu memastikan bahwa perusahaan peminjam terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) memiliki reputasi yang baik.
Selain menambah pengetahuan Anda mengenai bisnis di seminar atau workshop, Anda juga akan menambah relasi atau hubungan dengan pebisnis yang menjalankan usaha warung kopi atau jenis bisnis lainnya.
Bahkan pada acara seminar atau workshop tersebut, Anda dapat kesempatan untuk bertemu dengan investor secara langsung. Tentu saja cara ini bukanlah hal mudah untuk meyakinkan investor dalam menjalankan prospek bisnis Anda.
Dengan menawarkan paket usaha coffee shop serta mempresentasikan rencana usaha Anda, maka investor tersebut dapat mempercayai dan mau memberi modal usaha sejumlah yang Anda inginkan.
Baca Juga : 8 Pertanyaan Penting Pemilik Bisnis di Tengah Wabah Covid-19
Hal yang paling penting bagi investor adalah penyajian rincian perkiraan modal yang ditawarkan. Sehingga Anda juga perlu menyusun semua detail keuangan dengan rapi.
Ketika Anda sibuk dalam mengurus usaha warung kopi, dan tidak memiliki waktu untuk melakukan pencatatan dan pembukuan. Maka Anda akan membutuhkan seseorang yang kompeten, untuk mengontrol pengeluaran dan pemasukan uang usaha Anda.
Sebelum membuat rencana dan strategi penjualan, Anda juga perlu memiliki laporan keuangan yang rapih dan layak untuk dilakukan pemeriksaan.
Oleh karena itu, kami dapat membantu Anda menyediakan jasa pembukuan yang bertanggungjawab untuk membereskan laporan keuangan dengan memastikan uang masuk dan keluar, pembukuan laba rugi, pencatatan inventaris serta stok barang yang bisa Anda pantau setiap hari.
[elementor-template id="26379"]
Adanya suatu modal merupakan hal yang penting dari segi keuangan, untuk kegiatan usaha warung kopi yang akan membutuhkan modal bervariasi atas besaran suatu nominal tersebut.
Seperti pembahasan sebelumnya bahwa Anda dapat menentukan modal usaha Anda ketika pemberi modal sudah cocok untuk bisnis Anda. untuk itu diperlukan perhitungan modal usaha warung kopi jika Anda sudah memiliki modal tersebut.
Misalnya Anda sudah memiliki tempat usaha warung kopi, namun Anda hanya memiliki modal senilai Rp.20.000.000 untu peralatan serta perlengkapan. Maka cara praktis untuk menghitung besaran modal yang Anda inginkan yaitu :
Baca Juga : Penjelasan dan Cara Menghitung BEP dalam Bisnis
Menjalankan usaha warung kopi Anda juga diperlukan menentukan harga jual kopi dan biaya tetap seperti pembayaran listrik.
Sehingga biaya tetap ini dibebankan menjadi sebesar Rp1.120.0000 maka total biaya yang dibutuhkan sebesar Rp.16.240.000. Untuk itu, hanya bermodalkan Rp20.000.000 maka Anda dapat memiliki sisa modal sebesar Rp.3.760.000 yang bisa Anda manfaatkan untuk operasional usaha.
Namun untuk hal ini diperlukan bahwa Anda harus bijak dalam mengelola modal Anda, serta perhitungan diatas merupakan contoh untuk Anda yang ingin menghitung modal usaha warung kopi serta sudah memiliki lokasi dan tempat bisnis tersebut.
Diawal memulai bisnis sebaiknya Anda disarankan membatasi jumlah porsi menu paket kopi Anda, agar dapat menghindari kerugian dalam kelebihan pembelian bahan baku.
Tentunya dalam menghitung sebuah persediaan bahan, pengeluaran serta pemasukan Anda akan membutuhkan pembukuan dan perhitungan yang akurat serta rapi.
Anda yang masih menggunakan pembukuan manual, akan memiliki resiko kesalahan pencatatan hingga perhitungan. Maka dari itu Anda dapat memanfaatkan software Harmony yang dapat secara otomatis menyediakan laporan keuangan dan meminimalisasi kesalahan.
Harmony merupakan aplikasi akuntansi yang memberikan unlimited user, siapapun yang berkaitan dengan pembukuan dapat mengaksesnya dan mengerjakan pembukuan. Selain itu Anda tidak dikenakan biaya tambahan lagi untuk mengundang pengguna baru dalam akun Harmony.
Jika Anda merupakan pemilik bisnis warung kopi, mungkin Anda bisa menggunakan pembukuan manual. Namun, perlu Anda ingat pembukuan manual memiliki risiko human error yang cukup besar.
Dapatkan sistem pembukuan Harmony sebagai sebuah solusi untuk kemudahan pengelolaan keuangan bisnis Anda mudah digunakan, memiliki fitur lengkap dan harga terjangkau secara Gratis 30 Hari disini.
Untuk mengetahui Harmony lebih lanjut dan mengetahui update mengenai seputar akunting, bisnis, keuangan, pemasaran dan pajak, silahkan kunjungi sosial media kami seperti Facebook, Instagram, dan LinkedIn Harmony.