5 Tips Praktis Analisa Umur Piutang Usaha Anda

Mengapa perlu adanya analisa umur piutang? Hal ini dilakukan agar pebisnis mengetahui dengan tepat periode piutang tersebut menjadi kas bisnis. Nah, seringkali perusahaan memiliki permasalahan yang unik dari setiap jenis transaksi, khususnya dalam piutang usaha ini. Mulai dari piutang macet sampai tak tertagih.

Sehingga sebagai pebisnis perlu adanya analisa umur piutang melalui rasio perputaran piutang. Pada dasarnya piutang adalah transaksi yang memfokuskan penagihan utang konsumen, baik itu individu, perusahaan ataupun organisasi.

Resiko piutang macet disebabkan adanya transaksi penjualan barang bukan hanya secara tunai tetapi juga kredit. Sehingga penting untuk melakukan analisa umur piutang, supaya dapat mengurangi resiko kerugian. Dengan begitu artikel ini akan membantu Anda untuk belajar akuntansi yang mudah tentang analisa umur piutang.

Ketahui 5 Tips Praktis Analisa Umur Piutang

Piutang adalah salah satu harta yang penting bagi perusahaan, sehingga perusahaan tersebut harus mengelola piutang tersebut secara baik. Tetapi bagaimana cara piutang agar terbayar sesuai dengan jatuh tempo?

Maka langkah yang harus dilakukan yaitu dengan cara analisa umur piutang serta menjaga likuiditasnya. Nah, setelah piutang menjadi kas, tentu Anda juga perlu melakukan rekonsiliasi bank secara cepat agar semua bisa diakui sebagai pendapatan dalam pembukuan bisnis Anda.

Secara umum analisa umur piutang adalah sebuah metode yang dipakai untuk mengukur piutang atas penerimaan pendapatan dari masa lalu, namun tidak selalu terjadi di masa depan.

Nah, oleh karena itu analisa umur piutang ini dilakukan menggunakan kartu ataupun tabel piutang untuk mencatat semua pemasukan. Sehingga asumsinya adalah tidak semua konsumen melunasi kewajiban piutang atau membayar seluruh transaksinya.

Tujuan adanya analisis ini supaya perusahaan dapat mengetahui kondisi keuangan perusahaan. Penting juga untuk melakukan analisis laporan keuangan neraca, perubahan modal, laba rugi, arus kas, dan laporan lainnya. Berikut ini 5 tips praktis analisa umur piutang usaha Anda yaitu:

1. Kenali Jenis Piutang

   Dalam analisa umur piutang, maka langkah yang pertama dilakukan yaitu dengan mengetahui apa saja jenis piutang sebagai berikut:

   1. Piutang Usaha (Account Receivable) - Piutang usaha adalah sejumlah pembelian secara kredit dari konsumen, biasanya piutang ini timbul karena adanya transaksi penjualan barang. Namun piutang ini memiliki nominal yang besar dengan sistem penagihannya dalam waktu 30-60 hari.
   2. Piutang Wesel Tagih (Notes Receivable) - Adanya wesel ini merupakan sebuah surat yang diterbitkan secara formal sebagai bentuk tagihan utang, atas transaksi piutang perusahaan dagang.Biasanya sistem penagihannya antara waktu 60-90 hari tergantung lamanya pihak ditambah dengan bunga.
   3. Piutang Lain-Lain (Other Account Receivable) - Adanya piutang tidak terjadi atas kegiatan operasional perusahaan, namun piutang ini terdiri dari piutang gaji, restitus pajak, piutang bunga, uang muka karyawan yang dipisahkan dari bagian neraca.

2. Buatlah Kelompok Piutang Usaha

   Setelah mengetahui jenis apa saja yang termasuk ke dalam analisis umur piutang, maka berikut ada beberapa klasifikasi kelompok piutang yaitu:

   1. Piutang Lancar - Pada kelompok piutang ini merupakan klasifikasi pembayaran yang lancar, sehingga pembayaran tersebut dilakukan secara tepat waktu sesuai jatuh tempo yang telah ditentukan.
   2. Piutang Tidak Lancar - Untuk klasifikasi piutang tidak lancar ini adalah bagian pembayaran piutang yang melebihi jatuh tempo yang sudah ditentukannya, bahkan sistem penagihannya secara rutin dan aktif.
   3. Piutang Macet - Dalam klasifikasi piutang macet ini adalah pembayaran piutang yang sudah melewati jatuh tempo, namun belum melunasi pembayarannya.[elementor-template id="26379"]

3. Siapkan Tabel Analisa Umur Piutang

   Selanjutnya dalam menganalisa piutang, maka perlu diketahui rencana perusahaan untuk membuat perkiraan tagihan piutang dari setiap kelompok dan nilai peluang tabel usianya yaitu:

   1. Kelompok Umur Piutang
      • Waktu piutang berusia 1 - 30 hari
      • Waktu piutang berusia >31 - 60 hari
      • Waktu piutang berusia > 61- 90 hari
      • Waktu piutang berusia > 90 hari.
   2. Penilaian Peluang Penagihan Piutang - Untuk mengetahui kelompok umur piutang melalui tabel, maka Anda bisa menilai peluang perkiraan penagihan piutang.Melalui jumlah perkiraan piutang tak tertagih serta saldo akhir penyisihan piutang tertagih melalui rasio perputaran piutang seperti contoh tabel yaitu:

4. Susunlah Laporan Umur Piutang

   Jika di atas pembuatan tabel umur piutang secara manual, maka kini di era teknologi Anda hanya perlu gunakan software pembukuan seperti Harmony untuk mencatat piutang Anda. Berikut di bawah ini step by step membuat laporan umur piutang.

   1. Input Transaksi Penjualan, untuk mencatat transaksi penjualan Anda bisa melakukan melalui menu penjualan, setelah itu klik penjualan baru, dan masukan detail informasi transaksi.
   2. Menyajikan Laporan Umur Piutang, selanjutnya klik pada menu laporan, setelah itu klik penjualan, dan klik laporan umur piutang.
   3. Periksa Data Laporan Umur Piutang, kemudian pilih tanggal yang Anda inginkan, setelah itu klik umur piutang yang ingin diketahui. Maka muncul laporan yang Anda inginkan.

5. Analisa Piutang Mudah Dengan Laporan Executive Summary

   Melalui Harmony, Anda dengan mudah menganalisa piutang. Cukup klik laporan (report), dan pilih laporan ikhtisar keuangan atau executive summary. Di sana Anda akan lebih praktis analisis semua rasio keuangan, tentu salah satunya adalah umur piutang Anda selama ini. Dengan begitu Anda bisa mengambil keputusan di masa dating tentang perlakuan piutang kepada konsumen. Berikut di bawah ini adalah tampilan executive summary report.

   

Sudah dijelaskan di atas dengan detail piutang dalam akuntansi yang harus Anda ketahui. Melakukan analisis usia piutang dalam rentang waktu tertentu juga sangat penting untuk dilakukan, maka dari itu tata kelola setiap keuangan yang masuk dan keluar harus diperhatikan dengan baik, agar perusahaan tidak mengalami kerugian.

Namun untuk saat ini perusahaan tidak perlu khawatir dalam mengelola piutang, sebab kini sudah ada software akuntansi Harmony yang bisa membantu Anda.

Dengan menggunakan Harmony, Anda dapat mengelola piutang dengan baik, mengirimkan invoice dengan share link, membuat berbagai macam laporan keuangan, dan menikmati fitur lainnya.

Jangan tunda lagi, segera klik di sini untuk menggunakan software akuntansi Harmony GRATIS dalam sebulan penuh.

Untuk mengetahui informasi terkait Harmony, Anda juga bisa mengikuti sosial medianya seperti Facebook, Instagram dan Linked In.

Ingin terima beres laporan keuangan perusahaan Anda? Jangan khawatir, Anda bisa menggunakan jasa pembukuan yaitu membantu untuk membuat laporan keuangan dengan harga terjangkau yang dikerjakan oleh profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi.