Harmony » Blog » 

5 Segmentasi Pelanggan dan Fungsinya Bagi Bisnis Anda

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Februari 26, 2021

Pernahkah Anda mengetahui istilah segmentasi pelanggan dalam sebuah bisnis? Anda yang mengelola usaha pastinya akan mendengar kalimat segmentasi pelanggan dengan tujuan untuk menarik konsumen.

Secara definisi segmentasi pelanggan adalah strategi yang dijalankan melalui komunikasi non verbal atau verbal, dengan cara menarik lebih banyak konsumen.

Salah satu penerapan segmentasi pelanggan juga dapat diketahui melalui perilaku konsumen, dengan cara mengelompokkan pelanggan, atau membagi atas beberapa kelompok yang berbeda.

Dengan demikian adanya penerapan segmentasi pelanggan juga mengukur, dan menentukan bisnis yang Anda jalankan sukses atau tidak. Seperti contoh segmentasi pelanggan yaitu e-commerce, game online, online shop, perbankan, dan sebagainya.

Segmentasi pelanggan adalah sebuah perilaku konsumen yang seiring waktu tidak selalu dapat diprediksi secara akurat.

Apa Yang Dimaksud Segmentasi Pelanggan?

Kebijakan segmentasi pelanggan ini biasanya ditujukan ke dalam pembagian sasaran pasar, di mana pembagian ini dijadikan kelompok yang sesuai dengan karakteristik konsumen. Dengan tujuan untuk mengembangkan strategi pemasaran yang tepat dan efektif dalam bisnis.

Secara umum segmentasi pelanggan adalah sebuah proses untuk membagi pelanggan menjadi beberapa kelompok, dan berdasarkan perilaku konsumen atau karakteristiknya yang sesuai kebutuhan konsumen.

Di mana karakteristik ini dapat berdasarkan seperti jenis kelamin, usia, frekuensi pembelian, pembelian, loyalitas dan sebagainya. Selain itu segmentasi pelanggan ini terbagi menjadi beberapa kelompok dengan tujuan yaitu:

1. Dapat menetapkan cara penjualan secara cross-selling dan up-selling

2. Untuk meningkatkan hubungan dan memahami kebutuhan pelanggan.

3. Meningkatkan strategi pemasaran dan meningkatkan profitabilitas yang efektif untuk setiap segmen bisnis.

4. Dapat menentukan yang mana pelanggan berharga

Baca Juga: 10 Cara Pemasaran Bisnis Ekspor Yang Dapat Anda Terapkan

Apa Saja Fungsi Dari Segmentasi Pelanggan?

Adapun beberapa fungsi segmentasi pelanggan sebagai startegi pemasaran STP yaitu segmenting, targeting, dan positioning yang bisa Anda terapkan ke dalam bisnis yaitu:

1. Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Adanya kepercayaan pelanggan ini, biasanya juga terjadi loyalitas perusahaan kepada konsumen. Misalnya pelanggan membeli merek tersebut karena pelayanannya tepat yang dibutuhkan konsumen, sehingga diharapkan konsumen akan datang kembali dimasa mendatang.

Maka dari itu strategi segmentasi ini berhasil karena dengan membangun koneksi dan kepercayaan yang baik saat melayani konsumen. Bahkan perusahaan juga menjadi lebih tau cara melayani keinginan serta kebutuhan yang mereka inginkan secara mudah.

2. Meningkatkan Persaingan

Ketika adanya strategi segmentasi secara efektif dan membuat sebuah binis tersebut melakukan iklan dalam pemasarannya agar pelanggan tersebut tertarik.

Maka ide perusahaan adalah memastikan bahwa produknya sudah tepat kepada konsumen, dengan cara memahami profil pelanggan dengan baik.

Sehingga dengan adanya peningkatan penjualan ini dapat meningkatkan persaingan pasar, dan perusahaan menjadi lebih populer atas merek produk tersebut.

3. Mengoptimalisasi Harga

Dalam segmentasi pelanggan juga bisa berdasarkan status keuangan ataupun sosial, di mana strategi segmen ini pelanggan dapat lebih mudah untuk menawar produk berbagai merek atau dan mencari pelayanan dengan harga yang wajar.

Maka dari itu sebagai pebisnis sebaiknya mengoptimalisasi harga dapat membantu pelanggan untuk mendapatkan produk dengan nilai uang yang besar, sehingga perusahaan juga meraih keuntungan semaksimal mungkin.

4. Meningkatkan Kemampuan

Dengan meningkatkan kemampuan biasanya segmentasi ini lebih terarah untuk tetap berada strategi pemasarannya, dengan cara meningkatkan pelayanan kepada konsumen yang tepat secara tertentu.

Seperti contoh segmentasi pelanggan yaitu perusahaan handphone merek Apple yang terbesar di dunia ini berawal dari California, namun perusahaan tersebut terus berkembang dari segi keuangannya.

Mengapa bisa terjadi? Nah, ternyata strategi segmentasi Apple yaitu dengan menargetkan pasar tertentu, dimana perusahaan tersebut mendapatkan kepercayaan atau loyalitas kepada konsumen.

Baca Juga: Pengertian Pre Order dan Cara Memaksimalkannya Pada Bisnis Anda

Mengetahui 5 Jenis Segmentasi Pelanggan

Adapun beberapa jenis segemen pelanggan yang berdasarkan karakteristik konsumen sebagai komunikasi pemasaran yang efektif adalah:

1. Segmentasi Nilai dan Manfaat

Untuk segmentasi nilai dan manfaat ini biasanya mengacu pada persepsi nilai produk, atau bahkan nilai pelayanan yang dijual oleh suatu perusahaan.

Di sisi lain strategi ini membagi segmentasinya berdasarkan nilai, manfaat, atau keuntungan yang dipercaya oleh konsumen dalam menerima penawaran tersebut. Berikut dua hal penting yang harus diperhatikan yaitu:

a. Pada segmen ini hanya berlaku untuk pelanggan lama dan tidak untuk pelanggan baru.

b. Kedua segmentasi nilai tentu memerlukan wawasan secara analitis dan substansial mengenai perilaku konsumen melalui kontak konsumen, merek, hingga pembelian konsumen melakukan. Adapun contoh segmentasi pelanggan dalam nilai dan manfaat yaitu mencakup:

• Berusaha untuk meningkatkan nilai

• Berusaha mencari keuntungan

• Dapat menjadi ragu-ragu

• Memiliki analitis

2. Segmentasi Demografis

Pada segmentasi demografis ini ditujukan kepada pelanggan yang dibagi ke dalam beberapa macam yaitu jenis kelamin, pendapatan, lokasi, usia, pendidikan, etnis, pekerjaan dan sebagainya.

Selain itu strategi segmentasi ini berfokus pada konsumen yang bercirikan seorang mahasiswa single berusia 20 tahun, namun hal ini berbeda dari demografis yang dimiliki pengacara berusia 30 tahun yang memiliki satu anak.

3. Segmentasi Pada Pelanggan Tetap

Memiliki pelanggan baru sebaiknya juga dijaga dengan tepat, karena biasanya pembeli akan merasa senang dilayani dan tentunya akan berubah menjadi pelanggan tetap.

Selain itu pada pelanggan lama akan tetap setia pada merek Anda, sehingga pelanggan tersebut dapat dibagi ke dalam frekuensi kunjungan, pembelian, dan alasan membeli.

4. Segmen Pelanggan Baru

Berbagai perusahaan bermerek juga dapat melakukan segmentasi konsumennya melalui produk baru dikeluarkan, atau produk yang sudah ada. Seperti dalam kasus segmen pelanggan baru yang meliputi:

• Adanya pelanggan baru yang belum pernah melakukan pembelian

• Keberadaan pelanggan baru yang sudah melakukan beberapa pembelian satu sampai dua produk terkini.

Pada segmen pelanggan baru ini biasanya berfokus pada alat menemukan prouduk kepada pelanggan. Sehingga segmentasi ini juga dapat melibatkan situs website, aplikasi, staff penjualan dan sebagainya

5. Segmentasi Gaya Hidup

Dalam segmentasi gaya hidup dapat dilihat berdasarkan penilaian, kegiatan, serta minat pelanggan seperti contohnya yaitu :

Sehingga dalam tabel di atas tersebut dapat menunjukkan informasi mengenai apa saja jenis strategi komunikasi yang berhasil untuk menjangkau setiap pelanggan.

segmentasi pelanggan Harmony

Apa Saja Contoh Segmentasi Pelanggan?

Dari sekian banyak industri yang menerapkan segmentasi pelanggan sebagai strategi pemasarannya, berikut ini beberapa contoh segmentasi pelanggan yang dapat dikenal dalam industri yaitu:

1. E-Commerce

Dalam segmentasi pelanggan untuk situs web e-commerce dikelompokkan ke dalam saluran penjualan yang mereka inginkan. Hal ini dapat membantu situs web mengirim pesan komunikasi yang lebih efektif seperti Whatsapp, SMS, email, pemberitahuan notifikasi, dan sebagainya.

2. Game online

Adanya segmentasi game online ini membuat pelanggan berminat untuk mengupgrade game tersebut, sehingga game ini dapat dikelompokkan ke dalam game yang berkonversi dan sering melakukan transaksi mikro.

[elementor-template id="26379"]

3. Perbankan

Pada segmentasi pelanggan bank biasanya dikelompokkan berdasarkan status ekonomi serta memiliki tujuan dengan bank. Tujuan segmentasi ini dapat membantu bank dalam menawarkan produk secara personal atau langsung.

Ketika Anda memiliki sebuah bisnis dan mengetahui siapa saja pelanggan yang berlangganan dengan produk Anda tersebut. Maka bisa menerapkan segmentasi pelanggan, merencanakan promosi, dan mengenalkan merek yang dapat menghemat biaya iklan Anda.

Dengan menghemat biaya iklan ataupun biaya lainnya sebagai pengeluaran ataupun pemasukan keuangan yang sering terjadi dalam transaksi bisnis Anda. Cobalah untuk menggunakan software pembukuan Harmony yang praktis, rapi dan secara realtime.

Namun untuk Anda yang ingin mendapatkan laporan keuangan secara cepat, sekarang bisa Anda gunakan jasa profesional untuk membantu Anda menghitung dan melaporkan pajak Anda. Bukan hanya itu pembukuan bisnis Anda pun dapat dibereskan secara teknologi dengan layanan profesional ini. Apa sih teknologi yang digunakan?

Harmony software akuntansi adalah solusi pembukuan berbasis teknologi yang bisa membantu Anda. Ingin menggunakannya? Kini tersedia Gratis 30 Hari jika Anda mendaftarkannya di sini.

Harmony telah membantu ribuan pebisnis untuk mendapatkan laporan keuangan realtime dan menyelesaikan transaksi penjualan dan pengeluaran dengan mudah. Jadi, tunggu apalagi? Nikmati kemudahannya untuk bisnis Anda. Untuk mengetahui informasi terkait Harmony, Anda juga bisa mengikuti sosial medianya seperti Facebook, Instagram dan Linked In.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram