Harmony » Blog » 

Pahami B2B Marketing Sebagai Strategi Pengembangan Bisnis

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Agustus 9, 2021

Istilah B2B marketing atau disebut sebagai business to business marketing adalah istilah yang cukup sering digunakan oleh pebisnis untuk menggambarkan rencana strategi pemasaran bisnis, pemasaran industri atau bahkan pemasaran organisasi.

B2B marketing adalah sebuah model bisnis yang menerapkan sistem penjualan dari seorang pebisnis terhadap pebisnis lainnya.Click to Tweet

Mungkin sebagian dari Anda ada yang belum mengetahui istilah B2B marketing ini. Bagi Anda yang ingin memahami lebih jelas mengenai apa itu B2B marketing, berikut dalam artikel ini akan kami bahas untuk Anda.

Pengertian B2B Marketing

B2B marketing adalah sebuah konsep bisnis yang kegiatan pemasarannya dilakukan antar pelaku bisnis dengan pelaku bisnis lainnya. Pengertian dari B2B ini merupakan singkatan dari business to business. Yang mana merupakan model penjualan yang menawarkan produk kepada perusahaan, bukan kepada konsumen umum.

Pengertian B2B Marketing

Seperti contoh, jika Anda menjual jasa konsultasi psikolog khusus untuk pekerja. Nah, dalam B2B marketing ini tentu Anda akan memasarkan jasa tersebut kepada sebuah perusahaan lain, dengan begitu perusahaan tersebut akan melirik jasa yang Anda tawarkan.

Namun selain B2B, adapun terdapat pemasaran B2C. Singkatan B2C merupakan business to consumer, di mana produk yang Anda jual langsung Anda pasarkan kepada konsumen.

Maka dapat disimpulkan bahwa pemasaran B2B marketing adalah saat Anda mengarahkan upaya pemasaran Anda ke bisnis dan organisasi. Sedangkan pemasaran B2C adalah saat Anda mengarahkan strategi pemasaran Anda kepada konsumen individu.

Baca Juga: Pentingnya Memahami Komunikasi Non Verbal Dalam Bisnis

Strategi B2B Marketing

Adapun terdapat b2b marketing strategis yang perlu untuk Anda ketahui dan Anda terapkan dalam bisnis yaitu:

  1. Menentukan Target Audiens

    Dalam sebuah konsep bisnis tentu sangat penting menentukan target konsumennya. Sebab dengan hal tersebut sebuah brand dapat mengalokasikan tenaga, usaha, dan strategi yang pas untuk menarik konsumen. Dengan strategi ini juga bisa membuat usaha marketing dapat berjalan lebih efektif dan terukur.

    Menentukan Target Audiens

    Namun untuk B2B marketing ini, mentargetkan pelanggan sudah menjadi hal yang mudah untuk dilakukan. Sebab sifat bisnis B2B ini juga cenderung sudah spesifik, sehingga Anda pastinya sudah memiliki sebuah gambaran siapa yang nanti akan membeli produk ataupun jasa Anda.

    Sebab dengan Anda mengenal target konsumen maka Anda akan berfokus mengembangkan karakter branding dan juga menggunakan strategi marketing ke bisnis lain yang membutuhkan, menginginkan dan tertarik pada brand Anda.

    Selain itu strategi pemasaran STP bagi bisnis B2B Anda juga sangat perlu untuk Anda terapkan sebab dapat membuat strategi pemasaran lebih efektif dan lebih terkontrol.

  2. Membuat Website

    Membuat website merupakan strategi penting untuk B2B marketing Anda. Perlu Anda ingat, bahwa setiap audiens tentu akan membeli sebuah produk ataupun jasa dengan logika. Sebelum berpikir atau memutuskan, tentu mereka butuh sebuah informasi mengenai produk jualan Anda.

    Selain itu, dengan adanya sebuah halaman web pada bisnis tentu akan membuka usaha Anda pada sebuah dunia digital. Peluang bisnis Anda juga akan semakin dikenal oleh banyak orang.

    Namun Anda jangan lupa membuat desainnya lebih responsif dan mudah digunakan dan dimengerti oleh audiens Anda. Maka dengan begitu audiens Anda akan betah mencari informasi melalui situs web Anda.

  3. Menggunakan Pemasaran Konten

    Apabila Anda sudah memiliki website tentu Anda juga harus mengisi sebuah informasi berupa content marketing pada website Anda. Sebab para audiens juga butuh sepotong informasi sebelum jadi pelanggan Anda.

    Menggunakan Pemasaran Konten

    Konten merupakan salah satu kunci sukses B2B marketing, dengan konten tersebut Anda bisa dengan mudah menjangkau audiens Anda. Selain itu penulisan konten juga bisa memanfaatkan SEO. Dengan begitu, bisnis Anda akan semakin dikenal dalam dunia digital.

  4. Media Sosial

    Metode ini merupakan suatu hal yang sering digunakan pada B2B marketing ini. Metode ini dapat Anda gunakan untuk mempromosikan produk Anda kepada bisnis lain, dan menghasilkan kesadaran merek serta meningkatkan otoritas merek.

    Dengan B2B marketing strategis ini tentu produk ataupun layanan yang Anda miliki akan semakin banyak dikenal oleh bisnis lainnya, sehingga keuntungan yang Anda dapat nantinya akan semakin meningkat.

  5. Referral

    Aktivitas pemasaran refferal ini adalah ketika Anda menghasilkan sebuah penjualan melalui rekomendasi pelanggan sebelumnya. Metode ini tentu dapat Anda gunakan dalam strategi B2B marketing Anda dengan mendorong para pelanggan sebelumnya untuk merekomendasikan bisnis Anda.

    Selain itu bisnis juga suka menerima diskon yang ditawarkan oleh sesama bisnis tersebut. Jadi apabila Anda memberikan sebuah bonus rujukan, tentu hal ini akan mendorong mereka untuk membuat lebih banyak rekomendasi.

    [elementor-template id="26379"]

  6. Lakukan Pameran Dagang dan Konvensi

    B2B marketing strategies dengan cara pameran merupakan tempat yang tepat untuk bertemu dengan profesional industri lainnya dan mempromosikan bisnis Anda.

    Hal ini merupakan pertemuan pengambilan keputusan dalam audiens target Anda, yang pergi ke acara tersebut untuk bertemu profesional lain dan melihat apa saja produk maupun layanan yang ingin mereka coba.

    Selain itu Anda juga akan bertemu bisnis lain yang mana ingin menjual kepada bisnis Anda. Metode pameran dagang ini pada dasarnya merupakan acara jejaring yang sempurna untuk digunakan oleh siapa saja yang terlibat dalam penjualan B2B marketing.

    Baca Juga: Bagaimana Cara Menjalankan Bisnis Ekspor Untuk Pemula?

  7. Menentukan Harga Dengan Cermat

    Menentukan harga di bawah harga pasaran tentu akan beresiko tinggi pada sebuah bisnis. Calon konsumen juga bisa saja menganggap bahwa produk yang Anda tawarkan terbuat dari bahan yang murah dan juga kurang berkualitas.

    Bahkan lebih buruk lagi jika Anda mendapatkan pelanggan yang hanya mengincar harga murah. Maka dalam jangka panjang, hal tersebut tidak akan menguntungkan bagi Anda. Sebab bisnis akan sulit berkembang karena pelanggan hanya mementingkan harga, bukan kualitas produk maupun layanan yang diberikan.

    Selain soal harga, adapun beberapa hal yang perlu untuk dipertimbangkan dalam bisnis B2B yaitu:

    • Anda perlu untuk menciptakan sebuah ruang negosiasi. Tidak seperti B2C yang memiliki fixed price, bisnis B2B ini tentu membuat pelanggan dan pemilik bisnis dapat bernegosiasi soal harga. Hal tersebut merupakan salah satu keuntungan dari praktik B2B.
    • Mencantumkan harga serta fitur produk dengan jelas. Hal ini merupakan awal yang baik untuk menjalin hubungan saling percaya dengan calon pelanggan. Apabila Anda jelas dalam mencantumkan harga dan detail produk, maka akan lebih banyak pelanggan yang serius untuk menghubungi  Anda.
    • Tawarkan beragam pilihan pembayaran. Jenis pembayaran ini bisa berarti cash ataupun debit. Hal ini juga sangat penting untuk Anda terapkan dalam sistem pembayaran pada B2B marketing strategies Anda.

Itulah pembahasan lengkap mengenai strategi marketing B2B yang bisa Anda aplikasikan pada bisnis Anda nantinya. Apabila Anda adalah seorang pemilik bisnis B2B dan sedang mencari proses pembukuan yang lebih baik, Anda juga bisa menggunakan sebuah software akuntansi Harmony.

Software Akuntansi Harmony adalah solusi pembukuan bisnis modern, cepat, dan modern. Aplikasi Harmony didukung fitur yang lengkap dan canggih. Termasuk laporan stok barang, rekonsiliasi bank, pencatatan transaksi, smart invoicing, dan masih banyak lagi.

Yuk, mulai aja dulu FREE Trial selama 30 hari, klik tautan ini. Pelajari fitur-fitur selengkapnya dengan follow Instagram,  LinkedIn, dan  Facebook Harmony sekarang.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram