Program accounting merupakan bagian yang tidak bisa dilepaskan dalam pembukuan suatu perusahaan. Dengan mengunakan program maka pencatatan akuntansi bisa menjadi cepat dan mudah. Saat ini program accounting terdiri dari beberapa klasifikasi dan pada kesempatan ini kita akan membahas program accounting on-premise dan software as a service (SaaS).
Program accounting dengan konsep SaaS memiliki kelebihan dibandingkan program accounting on-premise dalam hal biaya, efisiensi dan penggunaannya.
Apakah sebaiknya menggunakan program accounting on-premise atau SaaS untuk software akuntansi usaha Anda? Sebelum memutuskan hal tersebut, Anda harus mengetahui tentang apa itu program accounting on-premise dan SaaS serta perbedaan keduanya.
Table of Contents
Program accounting on-premise adalah software yang sistem pengelolaannya bersifat pribadi dimana data, infrastruktur server dan tenaga ahli diatur oleh perusahaan itu sendiri. Penyediaan tools dan sumber daya untuk program ini disediakan semua oleh internal perusahaan. Program ini sering juga disebut dengan infrastructure as a service.
Sedangkan SaaS adalah sebuah program yang semua pengelolaannya diurus oleh pihak ketiga. Pemakai program yang merupakan customer hanya berfungsi sebagai user. SaaS menggunakan teknologi cloud yang lebih banyak memiliki keuntungan dibandingkan dengan instalasi. Hal ini terbukti dengan banyaknya perusahaan besar dan UKM yang menggunakan teknologi cloud dalam usaha mereka.
Program on-premise dan SaaS tidak hanya ada di akuntansi tetapi juga di bidang lain seperti aplikasi penjualan, aplikasi SDM, aplikasi kasir (POS) dan lain sebagainya. Program on-premise dan SaaS digunakan untuk otomasi pengelolaan data agar memudahkan pekerjaan yang ada .
Baca juga : Software Akuntansi Berbasis Cloud Terbaik Untuk UKM
[elementor-template id="26379"]
Sebagai customer yang akan menggunakan program ini maka Anda harus tahu bahwa ada perbedaan besar antara program accounting on-premise dengan SaaS. Beberapa perbedaan itu adalah :
Karena program accounting on-premise dibuat sendiri oleh perusahaan maka biaya server dan tenaga ahli yang sangat mahal menjadi beban perusahaan. Hal ini jauh berbeda dengan SaaS, dimana customer atau user hanya dikenakan biaya berlangganan saja. SaaS dibuat untuk banyak user sehingga harga yang dikenakan ke customer juga sangat terjangkau bahkan oleh pebisnis UMKM sekalipun.
Dalam hal biaya, contohnya adalah software akuntansi online Harmony yang merupakan SaaS, dimana harganya sangat terjangkau bahkan untuk UMKM sekalipun.
Selain biaya pembuatannya yang mahal, program accounting on-promise juga memerlukan biaya pemeliharaan. Pemeliharan yang mencakup update program, perbaikan program dan backup data customer memerlukan tenaga ahli. Penambahan kapasitas media penyimpanan juga harus dilakukan seiring banyaknya data yang disimpan. Hal ini sangat berpengaruh pada efisiensi biaya dalam perusahaan.
Pada program accounting on-premise biaya tenaga ahli dan penambahan kapasitas media penyimpanan menjadi beban internal perusahaan. Sedangkan pada program accounting SaaS, biaya tersebut menjadi tanggung jawab perusahaan penyedia program dan customer tidak perlu repot memikirkan hal-hal tersebut.
Pada umumnya penggunaan program accounting SaaS lebih mudah daripada on-premise. Hal ini dikarenakan tipe SaaS dibuat untuk banyak tipe customer dengan latar belakang yang berbeda, sehingga kemudahan penggunaan menjadi prioritas dalam membuat software tersebut. Sedangkan pada on-premise karena software yang dibuat sesuai permintaan dari divisi accounting atau manajemen perusahaan maka penggunaannya sering tidak user friendly.
Dari penjelasan diatas bisa kita simpulkan bahwa program accounting dengan konsep SaaS memiliki lebih banyak kelebihan atau keuntungan untuk customer. Kekurangannya adalah penggunaan SaaS harus memerlukan koneksi internet untuk mengaksesnya. Tetapi itu bukan kendala besar karena infrastruktur jaringan internet di Indonesia semakin baik dari waktu ke waktu sehingga penggunaan software akuntansi online sudah menjadi tren saat ini.
Untuk itu agar praktis dan efisien gunakanlah SaaS dalam menjalankan usaha Anda. Harmony yang merupakan SaaS siap untuk membantu merapikan pembukuan usaha Anda. Dengan mmenggunakan Harmony, Anda bisa membuat laporan keuangan dimanapun dan kapanpun tanpa perlu repot mengurusi infrastruktur server atau membayar gaji programmer.
Coba gunakan Harmony GRATIS 30 hari dengan mendaftar disini. Untuk Anda yang sibuk dan memerlukan jasa pembuatan laporan keuangan beserta konsultasinya, bisa menggunakan Harmony Accounting Service. Dapatkan update informasi dari Harmony dengan mengikuti media sosialnya di Facebook, Instagram dan LinkedIn