Harmony Â» Blog Â» 

Apa Saja Jenis Integrasi Vertikal dan Contohnya?

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Agustus 10, 2021

Ada banyak jenis perusahaan di berbagai industri yang melakukan integrasi vertikal. Apa itu integrasi vertikal? Secara singkat, integrasi vertikal adalah strategi di mana perusahaan juga menjadi supplier dan distributor untuk mengendalikan nilai dan rantai pasokan.

Jadi, integrasi vertikal atau vertical integration dilakukan agar bisa meningkatkan efisiensi perusahaan dengan mengontrol proses, mengurangi biaya, serta meningkatkan efisiensi.

Integrasi vertikal dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu: Backward Integration dan Forward Integration.Click to Tweet

Akan tetapi, sebelum melakukan vertical integration sebaiknya lakukan penelitian dan analisis SWOT. Sebab, integrasi vertikal masih memiliki kelemahan, seperti modal yang biayanya cukup mahal.

Dalam perkembangan industri saat ini, contoh integrasi vertikal yang bisa dilihat adalah Netflix. Platform menonton film terkemuka ini dimulai sebagai bisnis persewaan DVD sebelum menyita perhatian sebagai streaming online film dari studio ternama dunia.

Netflix menyadari bahwa mereka bisa meningkatkan efisiensi dengan memproduksi konten sendiri. Sekarang, Netflix memakai model distribusi untuk mempromosikan konten sendiri di samping beberapa program acara dan film dari studio lainnya.

Pengertian Integrasi Vertikal

Integrasi vertikal adalah strategi di mana perusahaan memperoleh operasi bisnis dalam produksi vertikal yang sama. Mirip seperti merger perusahaan, integrasi vertikal atau vertical integration membantu perusahaan mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi.

Apa Itu Integrasi Vertikal

Lebih tepatnya, strategi integrasi ini terjadi saat perusahaan mengambil kendali atas beberapa langkah produksi atau distribusi produk dan jasa. Integrasi vertikal dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu: backward integration dan forward integration.

Perusahaan yang melakukan ekspansi ke belakang di jalur produksi ke manufaktur menerapkan Backward Integration. Sedangkan, perusahaan yang memperluas jalur produksi ke distribusi melakukan Forward Integration.

Baca Juga: Apa Saja Perkembangan Revolusi Industri Hingga Saat Ini?

Apa Saja Jenis Vertical Integration?

Integrasi vertikal memiliki dua jenis, antara lain:

  • Forward Integration

    Forward Integration adalah saat perusahaan di awal rantai pasokan mengendalikan tahap lebih lanjut. Contoh vertical integration model Forward Integration adalah perusahaan pertambangan besi yang nantinya akan diproses menjadi baja.

  • Backward Integration

    Backward Integration adalah saat perusahaan di akhir rantai pasokan melakukan kegiatan produksi. Contoh integrasi vertikal model Backward Integration adalah distributor film seperti Netflix, juga membuat konten.

[elementor-template id="26379"]

Contoh Integrasi Vertikal

Selain Netflix, ada juga contoh vertical integration seperti perusahaan Apple. Apple adalah salah satu contoh integrasi vertikal sukses karena mengendalikan produksi dan distribusi produknya. Apple menjual komputer, iPhone, dan iPad, serta merancang perangkat lunak yang mendukung produknya. Apple merancang sendiri perangkat lunaknya dan tidak mengalihdayakan ke vendor lainnya.

Contoh strategi integrasi lainnya yang sukses adalah perusahaan Nutriva. Pada 2000 Nutriva mendirikan bisnis pakan organik sekaligus membangun peternakan sendiri. Peternakan ini menghasilkan telur ayam dan susu sapi yang diberi pakan khusus. Nutriva mengontrol setiap aspek rantai pasokan dan mendirikan toko sendiri.

Dengan begitu Nutriva dapat mengawasi secara ketat metode distribusi mulai dari pemilihan jenis makanan sapi, hingga mengembangkan robot pemerah susu untuk mempercepat produksi susu. Kemudian, mengangkut susu organik tersebut ke tokonya serta ke pengecer.

Dibutuhkan berbagai pertimbangan sebelum melakukan vertical integration atau vertikal integrasi perusahaan. Termasuk salah satunya adalah pertimbangan dengan melihat laporan keuangan bisnis. Tingkatkan sistem pembuatan laporan keuangan dan pembukuan usaha secara modern bersama Software Akuntansi Harmony.

Didukung teknologi Cloud, Software Akuntansi Harmony memungkinkan pebisnis memantau dan melacak kondisi keuangan secara real time, tanpa ribet, dan minim kesalahan. Software ini telah membantu ribuan pebisnis untuk mendapatkan pembukuan yang rapi setiap bulannya. Tampilan yang mudah akan lebih membantu Anda menggunakannya.

Sehingga sistem ini bisa digunakan oleh siapa saja walau tidak memiliki background akuntansi sekalipun. Anda bisa mengaksesnya kapan saja dan di mana saja. Staff finance juga semakin cepat dan mudah memproses pembukuan usaha, karena otomasi pembuatan laporan keuangan semudah beberapa detik. Fitur-fitur Software Akuntansi Harmony siap menyederhanakan tugas akunting, laporan stok barang, smart invoicing, rekonsiliasi bank otomatis, pengaturan aset bisnis dan banyak lagi.

Tunggu apalagi? Buktikan sendiri kemudahan aplikasi Harmony secara GRATIS selama 30 hari, klik tautan ini. Jangan lupa, follow Instagram, LinkedIn, dan Facebook Harmony agar tak ketinggalan update info lainnya.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram