Harmony » Blog » 

Contoh Laporan Harga Pokok Penjualan dan Cara Menghitungnya

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Juli 23, 2021

Bagi pebisnis tentu perlu mengetahui hasil laporan harga pokok penjualan, agar nantinya bisa mengatur stok barang dengan lebih optimal. Namun bagaimana caranya? Hal ini pastinya akan membuat Anda pusing dan ribet untuk mengerjakan laporan harga pokok penjualan sendirian, maka dari itu dalam menyajikannya ada beberapa langkah yang digunakan.

Laporan harga pokok penjualan bukanlah laporan terkait harga jual, karena cara pengertian dan perhitungannya berbeda.Click to Tweet

Langkah menyajikan laporan harga pokok penjualan dengan cara mencari, menghitung HPP, memberikan contoh laporan harga pokok produksi HPP, dan harga pokok penjualan yang akan dibahas pada artikel ini.

Apa Itu Harga Pokok Penjualan (HPP)?

Berdasarkan pengertiannya harga pokok penjualan adalah seluruh biaya yang sudah dikeluarkan oleh perusahaan, baik biaya secara langsung atau tidak langsung.

Dilakukan hal ini demi mendapatkan barang atau jasa yang akan dijual. Selain itu HPP juga bisa dikatakan berbeda dengan harga jual, mengapa? karena harga jual yaitu harga yang sudah dibebankan kepada pembeli produk.

Apa Itu Harga Pokok Penjualan

Dengan demikian nilai harga jual biasanya harus lebih besar dari HPP, supaya perusahaan bisa mendapatkan penghasilan yang besar. Sehingga nantinya perhitungan HPP pun juga lebih tepat untuk konsumen.

Ketahui Manfaat Harga Pokok Penjualan

Sebelum membuat penyajian laporan harga pokok penjualan, berikut ini ada beberapa manfaat HPP yang bisa diketahui yaitu:

  • Dapat menentukan biaya produksi yang efektif
  • Dapat menentukan harga jualnya dengan lebih tepat
  • Memprediksi keuntungan yang akan diperoleh perusahaan

Apabila harga jualnya lebih besar dari harga pokok penjualan, maka perusahaan akan menghasilkan laba. Namun jika harga jual lebih rendah dari HPP maka perusahaan akan merugi.

Apa Saja Komponen Dalam Laporan Harga Pokok Penjualan?

Berikut adalah penjelasan singkat tentang komponen yang menentukan HPP atau Harga Pokok Penjualan:

  • Persediaan Awal Barang

    Bagian penting dalam menentukan HPP adalah persediaan barang awal periode berjalan atau tahun anggaran.

    Demi mengetahui saldo awal ini, Anda bisa langsung melihatnya pada neraca saldo saat ini atau neraca pembukaan perusahaan tahun sebelumnya.

  • Persediaan Akhir Barang

    Hal ini juga berlaku dengan dengan persediaan akhir yang merupakan persediaan pada akhir periode atau pada akhir tahun anggaran berjalan.

    Melalui cara ini Anda dapat menemukannya langsung di data penyesuaian pada akhir periode perusahaan.

  • Pembelian Bersih

    Sedangkan pada pembelian bersih adalah keseluruhan dari pembelian barang perusahaan secara tunai maupun kredit, kemudian ditambah dengan biaya angkut dan dikurangi potongan pembelian serta retur pembelian.

    Baca Juga: Jenis Dan Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur

Bagaimana Perhitungan Harga Pokok Produksi Perusahaan?

Ketika Anda yang masih dalam membuat laporan harga pokok penjualan, maka sebaiknya Anda harus menghitung dahulu harga pokok produksi perusahaan.

Perhitungan Laporan Harga Pokok Penjualan

Adapun cara perhitungan harga pokok produksi dan HPP adalah:

  • Hitung Penjualan Bersih | Penjualan bersih = Penjualan barang – (Retur penjualan + Potongan penjualan)
  • Menghitung Pembelian Bersih | Pembelian bersih = (Pembelian barang dagang + Biaya angkut pembelian barang) – (Retur pembelian + Potongan pembelian)
  • Menghitung Persediaan Barang | Persediaan barang dagang = Persediaan awal barang dagang + Pembelian bersih
  • Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP) | Harga pokok penjualan = Persediaan barang – Persediaan akhir barang dagang

Baca Juga: Cara Membuat Buku Besar Bentuk T Dan Contohnya

Contoh Laporan dan Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP)

Adapun contoh laporan dan cara menghitung harga pokok penjualan (HPP) dengan menggunakan rumus yaitu:

Contoh Laporan Harga Pokok Penjualan

Sesuai dengan tabel di atas bahwa diketahui cara menghitung harga pokok penjualan yaitu dengan nilai barang tersedia untuk dijual dikurangi persediaan akhir. Sehingga menghasilkan Rp84.000.000 per tanggal 31 Juli 2020 untuk PT. Sukses Cahaya.

Secara umum ketentuan untuk membuat contoh laporan harga pokok penjualan juga membutuhkan informasi melalui laporan neraca lajur maupun laporan keuangan segmen lainnya untuk mendukung penyusunan perhitungan HPP.

Dengan begitu melalui laporan neraca ini bisa memperoleh HPP secara akurat dan detail, sehingga disarankan untuk teliti dalam memperhitungkan neraca lajur apabila harga pokok dibutuhkan.

Terlebih lagi dalam mempertimbangkan harga dengan pesaing juga dapat berpengaruh, di mana sebagai pengusaha Anda bisa memilih kualitas dan nilai produk sebagai pertimbangan produk Anda.

[elementor-template id="26379"]

Cara Membedakan Harga Pokok Penjualan dan Harga Jual

Setelah pembasahan mengenai contoh laporan harga pokok penjualan diatas, ternyata HPP juga memiliki perbedaan dengan harga jualnya.

Nyatanya harga jual adalah seluruh besaran harga yang menjadi beban konsumen. Untuk itu cara menghitung harga jual yaitu dengan cara berikut:

Harga Jual = Biaya Produksi + Biaya Non Produksi + Laba yang Diharapkan

Sebelum menentukan harga jual produk Anda, ada dua cara yang bisa Anda lakukan yaitu menetapkan harga biaya plus dan menetapkan harga mark up.

Dimana secara istilahnya menetapkan harga biaya plus adalah cara menghitung harga jual dengan menjumlahkan seluruh biaya serta margin.

Sedangkan menetapkan harga mark up adalah cara dengan menambahkan jumlah keuntungan dengan harga beli dari barang yang akan dijual nantinya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa laporan harga pokok penjualan dengan harga jual merupakan perhitungan yang berbeda, akan tetapi dengan HPP bisa menentukan harga jual yang sesuai kepada konsumen.

Bagaimana? Ternyata contoh laporan dan perhitungan harga pokok penjualan dalam perusahaan memang mudah untuk dilakukan bukan? Tetapi, tentunya perhitungan dalam contoh laporan dan fakta di lapangan akan berbeda.

Sebenarnya, di era digital seperti sekarang, perhitungan harga pokok penjualan perusahaan bisa dilakukan dengan lebih mudah menggunakan software akuntansi. Anda tidak perlu melakukan perhitungan manual atau pusing mengkategorikan komponen.

Dengan software akuntansi canggih seperti Harmony Accounting Software, segala kebutuhan Anda dalam mengelola keuangan perusahaan bisa terpenuhi. Ayo konsultasikan kebutuhan Anda dengan kami melalui live chat Harmony.

Fitur lainnya yang bisa Anda gunakan seperti pemantauan stok, pembuatan invoice otomatis, rekonsiliasi bank transaksi secara otomatis, penghitungan aset, dan keuangan usaha yang mudah dikelola karena terdapat 20 lebih laporan keuangan secara real time. Cobalah gunakan Harmony GRATIS 30 Hari di sini.

Dapatkan update informasi dari Harmony dengan mengikuti media sosialnya di Facebook, Instagram, dan LinkedIn.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram