Dalam strategi UKM maupun pebisnis lainnya tentu negosiasi dengan supplier bukanlah hal yang baru. Negosiasi dengan supplier dilakukan untuk membuat kesepakatan terhadap kepentingan yang berbeda, contoh negosiasi bisnis dapat Anda lihat melalui penjual dan pembeli atau antara produsen dan konsumen.
Agar kesepakatan tersebut terjadi diantara kedua belah pihak diperlukan negosiasi. Orang yang sering melakukan sebuah negosiasi disebut sebagai seorang negosiator.
Namun melakukan sebuah negosiasi dengan supplier sudah menjadi standar yang harus dilakukan oleh sebuah perusahaan. Seperti melakukan negosiasi dengan supplier, maka Anda akan mendapat banyak keuntungan.
Negosiasi merupakan proses komunikasi beberapa pihak dengan keinginan awal yang berbeda dan melakukan proses timbal balik untuk mencapai kesepakatan bersama yang menguntungkan semua pihak
Misalnya Anda bisa mendapatkan barang dengan kualitas yang lebih baik dan Anda juga bisa mendapatkan harga yang bersahabat dari supplier.
Melakukan marketing communication saat bernegosiasi sangat dibutuhkan dalam mencapai suatu kesepakatan bersama yang menguntungkan antara kedua belah pihak.
Namun dalam melakukan negosiasi ada tata cara tersendiri sehingga kesepakatan di antara keduanya bisa tercapai, berikut cara efektif dalam melakukan negosiasi dengan supplier Anda.
Table of Contents
Yang dimaksud dengan negosiasi supplier adalah sebuah proses diskusi yang dilakukan dalam menyelesaikan suatu masalah. Dalam melakukan negosiasi masing-masing pihak mencoba membujuk pihak lain untuk menerima dan menyetujui sudut pandangnya.
Dengan melakukan negosiasi semua pihak menghindari dari setiap pertengkaran, melainkan mencari solusi dan mencari keputusan yang tepat.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), negosiasi adalah proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) yang lain.
Pengertian lainnya menurut KBBI, negosiasi adalah penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yang bersengketa. Namun secara umum negosiasi adalah sebuah proses yang melibatkan dua pihak ataupun lebih yang memiliki pandangan (pendapat, pendirian dan tujuan).
Walaupun saling memiliki perbedaan pendapat dan tujuan, namun dalam negosiasi setiap perbedaan tersebut diselesaikan dan berupaya mencapai kesepakatan bersama dengan cara saling bertukar pikiran yang dimiliki oleh setiap masing-masing pihak tersebut.
Pengertian Lengkap CRM (Customer Relationship Management)
Berikut manfaat yang perlu Anda ketahui dalam negosiasi dengan supplier yaitu :
• Terjadinya suatu kegiatan kerjasama antara satu pihak dengan pihak lainnya yang tujuannya dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan yang sama dari masing-masing pihak.
• Saling peduli antara masing-masing pihak yang bernegosiasi mengenai kesepakatan yang akan diambil dan dampaknya bagi semua pihak.
• Untuk menciptakan suatu kesepakatan bersama untuk saling mendapatkan keuntungan bagi semua pihak yang bernegosiasi.
• Menghasilkan dampak yang lebih luas bagi banyak orang dan keuntungan yang didapat akan tercapai.
Baca Juga : Pengertian Pre Order dan Cara Memaksimalkannya Pada Bisnis Anda
[elementor-template id="26379"]
Cara yang pertama yang perlu Anda lakukan adalah menjalin dan menjaga komunikasi kepada supplier.
Sebab melakukan komunikasi dengan baik dan benar merupakan hal yang harus dilakukan karena berpengaruh besar pada proses negosiasi dan pada masa depan sebuah bisnis.
Dengan menunjukan perhatian penuh dan respons yang cepat dan baik pada sebuah masalah yang Anda hadapi, maka pengusaha bisa membangun hubungan yang baik dengan supplier.
Anda dapat melakukan cara dengan membuat supplier lebih hemat uang maupun waktu dari pesanan Anda.
Maka dengan cara inilah, pengusaha dan supplier akan merasa sama-sama diuntungkan dan Anda dapat membuat pesanan Anda secara efisien seperti menurunkan biaya untuk semua orang.
Sebuah hubungan dan komunikasi yang baik diantara kedua belah pihak bisnis nyatanya dapat memberikan sebuah dampak yang baik di dalam keberlangsungan bisnis itu sendiri.
Bina hubungan yang baik dengan supplier dan jaga keuntungan yang telah dicapai. Selain itu, komunikasikan rencana bisnis secara bersama-sama agar bisa memberikan keuntungan yang lebih baik di waktu mendatang.
Menurut Sunil Rajaraman, co-founder scripted.com, data terbaik yang dapat diperoleh dari supplier berasal dari customer mereka.
Namun sebelum perusahaan melakukan negosiasi dengan supplier, sebaiknya perusahaan meminta supplier menyediakan daftar pelanggan yang dijadikan sebagai acuan untuk memilih jenis produk.
Sebab pelanggan senang membicarakan produk yang mereka inginkan dan sukai, pasti ada beberapa pelanggan yang memberitahu harga yang mereka dapatkan.
Apabila supplier tidak memberikan dengan harga yang rendah kepada perusahaan, maka setidaknya perusahaan bisa berfokus pada sebuah kesepakatan lain.
Misalnya Anda dapat meminta uang muka yang rendah, garansi lama, diskon apabila dalam pembelian dengan jumlah yang besar dan bunga yang rendah.
Dalam membuat kesepakatan, mungkin Anda bisa membagikan beberapa strategi pemasaran produk, agar supplier bisa juga memiliki kontribusi positif dalam mencapai keuntungan bersama.
Anda dapat memberitahu kepada supplier jika perusahaan Anda ingin memesan dengan jumlah yang tinggi. Maka mintalah harga yang cocok dan sesuai dengan budget yang perusahaan Anda miliki.
Melakukan negosiasi dengan supplier, maka Anda pun dapat menentukan beberapa hal yang bisa menjadi pilihan Anda untuk bisnis yang ada.
Beberapa hal seperti selisih harga, kualitas harga, adanya kelebihan-kelebihan yang ditawarkan adalah beberapa hal yang bisa Anda lihat ketika melakukan negosiasi dengan beberapa supplier yang ada.
Namun jika harga yang diberikan tidak sesuai dan tidak cocok untuk Anda terima, maka jangan ragu untuk meminta diskon atau menginginkan harga yang lebih murah dari supplier lainnya. Dengan cara ini Anda akan mendapatkan budget yang sesuai.
Cara ini dapat Anda terapkan dalam melakukan negosiasi dengan supplier untuk mendapatkan keuntungan.
Namun selain mendapatkan kualitas barang yang baik dari supplier, melakukan negosiasi dengan supplier juga dapat meningkatkan arus kas perusahaan Anda. Sebab dengan mendapatkan diskon dan harga terbaik yang diberikan supplier, Anda dapat menghemat biaya pengeluaran perusahaan.
Untuk urusan produk, Anda dapat menyerahkannya kepada supplier yang terpercaya. Tetapi untuk urusan pendapatan keuangan perusahaan, Anda harus mengaturnya dengan tepat dan benar. Hal ini dapat diwujudkan dengan menggunakan bantuan software akuntansi seperti Harmony.
Dengan Harmony Anda dapat membuat laporan keuangan secara real time dengan mudah walau tidak memiliki latar belakang sebagai akuntan sekalipun. Daftar Harmony sekarang juga dan dapatkan 30 Hari Gratis disini.
Jika Anda adalah pebisnis yang sibuk, maka Anda bisa menggunakan Harmony Accounting Service yaitu jasa pembuatan laporan keuangan menggunakan aplikasi Harmony dengan harga terjangkau. Dapatkan update informasi dari Harmony dengan mengikuti media sosialnya di Facebook, Instagram dan LinkedIn.
