Total Productive Maintenance adalah kepanjangan dari TPM. Menurut pengertiannya, Total Productive Maintenance adalah strategi perusahaan manufaktur yang beroperasi sesuai dengan gagasan bahwa setiap orang di fasilitas harus berpartisipasi dalam pemeliharaan kualitas produksi.
Jadi, bukan hanya tim TPM atau divisi Total Productive Maintenance saja. Pendekatan ini menggunakan keterampilan semua karyawan dan berupaya memasukkan sistem informasi manufaktur dalam segi pemeliharaan ke dalam kinerja fasilitas sehari-hari.
Sekilas sudah paham ya, apa itu Total Productive Maintenance atau TPM? Untuk lebih jelasnya, yuk baca terus ulasannya berikut.
Table of Contents
TPM atau Total Productive Maintenance adalah pendekatan holistik untuk pemeliharaan peralatan sebagai upaya untuk mencapai kualitas produksi yang sempurna.
Berarti meliputi tidak adanya kerusakan peralatan/ mesin, tidak ada penundaan atau pemberhentian proses produksi, tidak ada cacat produksi, selain itu lingkungan aman dan tidak ada kecelakaan kerja.
TPM atau Total Productive Maintenance adalah fokus pada pemeliharaan untuk memaksimalkan efisiensi operasional peralatan. Dalam hal ini, juga bisa menghemat komponen biaya produksi perusahaan manufaktur atau pabrik.
Pelaksanaan TPM atau Total Productive Maintenance adalah menjadi tanggung jawab bersama yang melibatkan seluruh karyawan. Di lingkungan yang tepat, TPM atau Total Productive Maintenance adalah sangat efektif. Terutama, dalam meningkatkan produktivitas, efisiensi waktu, mengurangi biaya produksi, serta meminimalisir adanya cacat produksi.
Direkomendasikan semua orang terlibat dalam TPM atau Total Productive Maintenance. Mulai dari manajemen tingkat atas hingga operator mesin peralatan.
Manajemen harus terlibat dalam TPM atau perawatan produktif total dengan memperkenalkannya sebagai kebijakan perusahaan. Bila perlu, minta dukungan insinyur atau teknisi pemeliharaan data, karena mereka dapat memberikan informasi dan metrik yang relevan.
Operator adalah penjaga sekaligus yang menjalankan aset fasilitas. Ini berarti mereka bertanggung jawab atas perawatan mesin sehari-hari. Termasuk membersihkan atau melumasi mesin secara teratur. Operator juga perlu melaporkan jika ada tanda kerusakan atau jadwal maintenance untuk meningkatkan fungsi peralatan.
Manajer pemeliharaan dan teknisi dapat mendukung operator mencapai tujuan TPM atau perawatan produktif total. Misalnya, manajer divisi maintenance dapat mengatur kegiatan atau edukasi pemeliharaan yang preventif dan modern.
[elementor-template id="26379"]
Saat semua orang di perusahaan manufaktur dapat terlibat dan berkontribusi dalam TPM atau perawatan produktif total, fasilitas aset akan awet dan bertahan dalam waktu lama. Tim yang memakai strategi TPM atau perawatan produktif total akan mendapatkan manfaat berupa:
Operator alat berat yang selalu memantau dan mengawasi kinerja mesin dapat mendeteksi kerusakan lebih awal. Sebelum, terjadi kerusakan yang serius. Hal ini memungkinkan tim pemeliharaan memiliki jadwal maintenance khusus sehingga lebih peralatan dan mesin pabrik lebih terorganisir.
Teknisi yang cenderung mengambil tindakan cepat dan bergegas memperbaiki kerusakan, dapat meminimalisir adanya kerusakan permanen yang membahayakan keselamatan pekerja.
Selain itu, saat semua orang menjaga TPM atau Total Productive Maintenance, masalah dapat ditemukan dan ditangani lebih baik sebelum berubah menjadi situasi berbahaya.
Jika semua orang di fasilitas mengawasi TPM ataup erawatan produktif total, maka bisa membantu menghindari kerusakan mesin yang menghambat proses dan mengurangi kualitas produksi.
Seringkali, kerusakan mesin yang kecil, bisa mengganggu siklus produksi. Apalagi, kalau sampai terjadi kerusakan skala besar yang membutuhkan perbaikan berhari-hari atau berminggu-minggu. Maka itu, dengan TPM atau Total Productive Maintenance, dapat meningkatkan kinerja fasilitas perusahaan secara keseluruhan.
Semoga pembahasan tentang TPM atau Total Productive Maintenance kali ini bisa menambah wawasan Anda untuk meningkatkan kualitas produksi. Lengkapi setiap proses produksi usaha dengan sistem pembukuan yang cepat, mudah, dan akurat.
Software Akuntansi Online dari Harmony merupakan salah satu platform akuntansi berbasis Cloud yang sangat direkomendasikan di Indonesia. Terdiri dari berbagai fitur dan modul accounting yang fungsional dan siap membantu Anda menyelesaikan tugas pembukuan secara praktis, tanpa ribet.
Terlebih lagi, fiturnya sangat mendukung dan mempercepat proses akuntansi. Seperti perhitungan dan laporan keuangan, mengelola stok, manajemen utang-piutang, smart invoicing, rekonsiliasi bank, dan banyak lagi. Follow Instagram, LinkedIn, dan Facebook Harmony untuk detail selengkapnya.
Masih ragu seberapa efektif fiturnya? Silakan coba aja dulu FREE Trial selama 30 hari, daftar di sini.