Operator produksi adalah salah satu posisi penting dalam sistem perusahaan manufaktur. Biasanya, tugas operator produksi adalah mengoperasikan atau memelihara mesin. Selain itu, tugas operator produksi adalah memastikan standar produksi agar memenuhi kriteria yang ditetapkan perusahaan.
Bagi perusahaan, tugas operator produksi adalah memegang kunci sukses berjalannya proses produksi. Bagaimana tidak? Jika mesin rusak atau tidak berjalan maksimal, maka proses produksi juga terhambat atau bahkan terhenti.
Di sini, operator produksi adalah bertugas untuk memelihara mesin dan peralatan produksi berfungsi normal sebagaimana mestinya dalam memproses bahan baku hingga menjadi produk jadi yang diinginkan.
Pengertian Operator Produksi Adalah
Diadaptasi dari bahasa Inggris “operate” berarti mengoperasikan atau menjalankan. Sedangkan, pengertian dari mekanik produksi adalah orang atau tim yang diberi tanggung jawab menjalankan mesin dan peralatan tertentu agar proses produksi berjalan optimal.
Apabila proses produksi terhambat akibat mesin rusak atau macet, maka mekanik produksi akan menjadi pihak yang diminta bantuan atau pertanggung jawaban. Lebih lanjut, proses produksi yang meliputi persiapan bahan baku hingga finishing produk juga terkadang menjadi tugas operator produksi.
Tugas Operator Produksi
Selain menjalankan atau mengoperasikan peralatan dan mesin pabrik, tugas mekanik produksi juga mempersiapkan bahan baku dan maintenance agar mesin tetap berfungsi.
Jika kinerja mesin selalu berfungsi baik, maka proses produksi lancar dan mempercepat pengiriman untuk menjaga efisiensi komponen biaya produksi. Berikut adalah beberapa tugas operator produksi yang perlu diketahui:
-
Mengawasi Kinerja Mesin
Pertama, tugas operator produksi adalah menangani kinerja mesin agar beroperasi dengan lancar sesuai target perusahaan. Jika ada mesin yang tampak terkendala atau mengalami kerusakan, tugas operator produksi adalah segera menindaklanjutinya.
Selain itu, untuk mengawasi kinerja mesin, tugas mekanik produksi adalah mengatur jadwal pembersihan atau perawatan mesin pabrik.
-
Memeriksa Produk Jadi
Terkadang sulit mengetahui apakah mesin atau peralatan pabrik sedang bermasalah atau tidak. Tugas mekanik produksi adalah dalam hal ini memeriksa kualitas produk yang dihasilkan. Output atau produk jadi yang dihasilkan akan dipastikan apakah sudah memenuhi standar oleh mekanik produksi.
Jika terlihat cacat atau gagal produksi, maka tugas mekanik produksi adalah mencari tahu di mana letak kesalahan atau kerusakan mesinnya. Sehingga, output atau produk yang dihasilkan selanjutnya akan sesuai standar.
-
Memenuhi Tenggat Waktu Pengiriman
Perusahaan akan merugi jika barang yang diproduksi terkendala atau tidak mencapai target yang diinginkan. Tugas mekanik produksi adalah memastikan jumlah produk jadi yang dihasilkan sudah cukup untuk memenuhi kewajiban pengiriman.
Penundaan kiriman barang bisa menyebabkan stok atau persediaan di supplier maupun toko retail kosong dan mengecewakan pelanggan.
-
Membuat Laporan Ke Atasannya
Selanjutnya, tugas mekanik produksi adalah memberikan laporan aktivitas sehari-hari kepada supervisor atau atasannya. Operator produksi juga memberi informasi ke manajer kalau ada sesuatu yang mungkin memengaruhi output atau produk yang dihasilkan agar bisa segera diperbaiki.
Berlangganan newsletter kamiDapatkan Berbagai Tips & Update Artikel Menarik Lainnya dari Harmony, langsung di email Anda! -
Mempertahankan Lingkungan Kerja Aman
Dalam hal keamanan lingkungan kerja, tugas mekanik produksi adalah mematuhi pedoman dan peraturan tempat kerja serta pemerintah. Hal ini akan mengurangi risiko cedera saat bekerja dan menjaga keselamatan lingkungan pabrik.
Misalnya, memakai helm, sepatu safety, atau membersihkan area kerja sebagai tindakan keselamatan dasar.
-
Melatih Atau Training Operator Baru
Terakhir, tugas operator produksi adalah melatih operator baru dengan cepat. Terutama, mekanik produksi yang berpengalaman. Termasuk menjelaskan kinerja mesin, melakukan monitoring fungsi mesin, dan lainnya.
Di sisi lain, mekanik produksi sendiri juga harus memiliki kemauan untuk dilatih atau mengikuti seminar/ workshop mengenai teknik atau peralatan baru agar meningkatkan skill dan kemampuan teknisnya.
Itulah peran dan tugas mekanik produksi yang sangat luar biasa mendukung proses produksi perusahaan manufaktur. Untuk memaksimalkan proses produksi, urusan pencatatan stok dan akuntansi bisnis juga perlu diperhatikan dengan baik.
Kini, perusahaan manufaktur dapat mengandalkan Software Akuntansi Harmony sebagai solusi pencatatan transaksi dan manajemen stok yang dilengkapi fitur accounting modern.
Termasuk fitur inventory, smart invoicing, paybills, hingga pencatatan produksi dan otomasi laporan keuangan. Atau, silakan coba GRATIS 30 hari Harmony, daftar melalui tautan ini.
Dengan Software Akuntansi Harmony, perusahaan dapat berkembang pesat dengan otomasi pembukuan bisnis tanpa ribet. Ayo cek info fitur Harmony lebih detail, dengan follow Instagram, LinkedIn, dan Facebook sekarang juga.
