Harmony » Blog » 

Memahami Tahapan Siklus Bisnis dan Penerapannya

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Februari 10, 2021

Siklus bisnis tentu sangat berpengaruh pada fase naik dan turun output ekonomi secara berkala namun tidak teratur. Dalam fase nya dapat dilacak melalui indikator aktivitas ekonomi seperti PDB riil dan pertumbuhan produksi industri.

Memahami siklus bisnis tentu membantu Anda dalam memprediksi arah ekonomi di masa mendatang, hal ini juga merupakan informasi penting dalam persiapan perencanaan bisnis.

Jika diperhatikan ekonomi tampak sederhana. Namun jika dilihat lebih mendalam, ekonomi sangatlah kompleks. Ekonomi sering terkait dengan setiap sendi dan sektor kehidupan.

Maka tidak heran jika begitu banyak faktor baik yang bersifat internal maupun eksternal mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Namun jika bicara tentang pertumbuhan ekonomi, setiap negara tentu sangat menginginkan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan juga setiap bisnis ingin sukses dalam melakukan kegiatannya.

Di mana lapangan pekerjaan terbuka lebar sehingga tingkat kerja menjadi tinggi, harga komoditas stabil, daya beli masyarakat tinggi, dan dengan begitu dapat mempengaruhi tingkat perekonomian yang stabil.

Namun untuk mewujudkannya tentu tidaklah mudah untuk dilakukan. Jadi sangatlah wajar jika perekonomian di setiap negara senantiasa mengalami fluktuasi. Maka hal inilah yang kemudian memunculkan siklus bisnis.

Apa itu Siklus Bisnis?

Teori siklus bisnis juga dapat disebut sebagai siklus ekonomi atau siklus perdagangan. Namun secara sederhana teori siklus bisnis ini dapat dimaknai sebagai rangkaian suatu kondisi dalam skala ekonomi yang terjadi secara berulang, konstan, dan teratur dalam suatu periode tertentu.

Meskipun secara berulang, panjang dari siklus bisnis tidak dapat diukur atau ditentukan secara pasti. Adapun variabel yang digunakan sebagai tolak ukur dari siklus bisnis adalah tingkat pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) riil. Fluktuasi perekonomian di setiap negara terjadi karena adanya periode ekspansi dengan kontraksi.

Terjadinya perubahan kondisi pada skala ekonomi ini disebabkan oleh tingkat pekerjaan, produktivitas, harga pokok penjualan, dan permintaan terhadap sebuah pasokan barang dan jasa di suatu negara. Namun dalam jangka pendek, perubahan ini kurang memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan skala ekonomi, karena menyebabkan perekonomian negara memasuki periode ekspansi dan resesi.

Sedangkan dalam jangka panjang, ekonomi yang fluktuatif dapat memberikan dapat pertumbuhan ekonomi, karena otoritas suatu negara dapat memiliki kesempatan untuk meningkatkan potensi outputnya dari waktu ke waktu. Dari teori siklus bisnis ini juga dapat dipahami pula sebagai jenis fluktuasi dalam aktivitas ekonomi agregat dari berbagai macam negara, yang terdiri dari ekspansi, resesi, kontraks, dan kebangkitan ekonomi.

Baca Juga: Tips Memulai Bisnis Minimarket dengan Modal Terjangkau

Waktu yang terjadi dalam siklus bisnis juga berbeda-beda, dari yang terpendek lebih dari satu tahun hingga terpanjang hingga sampai sepuluh ataupun dua belas tahun. Meskipun berfluktuasi, namun periode tersebut tidak dapat diprediksi secara pasti.

Artinya, meski siklus bisnis merupakan rangkaian kondisi ekonomi yang berulang, namun periode terjadi pengulangannya tidak dapat diprediksikan dalam jangka waktu yang sama.

Manfaat Siklus Bisnis

Adapun dua manfaat siklus bisnis yang paling utama dalam memprediksi krisis yang terjadi pada sebuah perekonomian yaitu:

• Membantu proses deteksi dini yang relatif akurat mengenai turning point kondisi ekonomi makro.

• Manfaat siklus bisnis menghasilkan indikator yang tepat untuk digunakan dalam struktur ekonomi negara.

Baca Juga: Inilah Tujuan dan Manfaat BEP (Break Even Point) Bagi Bisnis Anda

Tahapan dalam Siklus Bisnis

Adapun beberapa tahap siklus bisnis, berikut akan dijelaskan di bawah ini:

1. Tahap Kemakmuran

Dalam tahapan siklus bisnis kemakmuran, kondisi suatu negara sedang dalam kondisi yang baik. Di mana laju dalam pertumbuhan ekonomi masih dalam tingkat yang baik dan jumlah tingkat pengangguran juga sangat rendah.

Dalam tahapan siklus bisnis ini, daya beli masyarakat tentu semakin meningkat seiring dengan naiknya pendapatan masyarakat. Tahap ini konsumen juga ingin memanfaatkan uang yang dimilikinya untuk mendapatkan tingkat kepuasan tertinggi atas barang dan jasa.

Adapun dari sudut pandang produsen, kondisi ekonomi dalam tahap ini sering dimanfaatkan dengan melakukan ekspansi bisnis dan melakukan inovasi dengan memproduksi serta menawarkan produk-produk baru kepada konsumen.

Dalam melakukan hal ini Anda sebagai pemilik bisnis juga harus bisa mengatasinya dengan prinsip dan etika bisnis yang benar. Tentu dalam tahap ini pebisnis juga mengalami banyak keuntungan. Dari hasil pendapatan tersebut Anda juga harus menghitung setiap keuntungan dalam pembukuan Anda.

Hal ini sangat penting untuk dilakukan untuk membantu Anda dalam mengambil setiap keputusan bisnis berikutnya. Namun bagaimana jika Anda sibuk sehingga tidak sempat untuk membuat laporan keuangan? Anda tidak perlu khawatir.

Kini Anda dapat menggunakan Harmony Accounting Service yaitu jasa pembukuan dengan harga yang terjangkau yang dikerjakan oleh profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi.

2. Tahap Kemerosotan

Setelah tahap makmur atau puncak siklus, maka kondisi ekonomi beranjak pada tahap kemerosotan yang mana ditandai dengan terjadinya resesi ekonomi yang tentu sangat mempengaruhi bisnis.

Apabila perekonomian negara mengalami tahap resesi maka hal tersebut diakibatkan karena nilai PDB mengalami penurunan selama lebih dari periode satu tahun. Dari penurunan suatu pendapatan masyarakat, pebisnis dapat mnegetahui siklus apa yang sedang mereka hadapi, di mana dalam siklus ini tentu pendapatan setiap pebisnispun berkurang.

Akibatnya, output menurun dan pengangguran meningkat. Kondisi ini juga sangat berpengaruh pada berkurangnya penerimaan perusahaan, sehingga dengan kondisi tersebut harus dilakukan pengurangan pekerja.

Dalam tahap ini, tentu setiap perusahaan lebih memprioritaskan produksi barang-barang yang mampu memberikan nilai plus kepada setiap konsumen. Dampak ini juga sangat berpengaruh pada berkurangnya pendapatan masyarakat sehingga daya beli juga akan menurun pada sebuah bisnis.

Dengan hal tersebut maka konsumen akan menjadi lebih hati-hati dalam membelanjakan uangnya dan tidak lagi loyal terhadap barang dan jasa. Selain itu resesi ekonomi juga dapat terjadi akibat pasokan persediaan barang yang berlebihan, namun tidak diimbangi dengan peningkatan konsumsi, yang mana konsumsi justru sedang mengalami penurunan.

3. Palung Perekonomian

Palung adalah suatu lekukan dalam pada tanah yang berisi pasir. Keberadaan palung di laut tentu sangat membahayakan, di mana jika ada orang yang terjebak di dalamnya maka akan sulit keluar ke permukaan bahkan sampai kehilangan nyawa.

Sebagaimana yang dijelaskan di atas, palung dalam ekonomi juga dapat memiliki makna yang sangat membahayakan. Palung perekonomian dapat digambar sebagai sebuah kondisi resesi yang lebih parah dan mengarah pada depresi ekonomi dan dapat berpengaruh besar bagi suatu bisnis.

Apabila perekonomian suatu negara mengalami tahap palung artinya suatu negara tersebut harus merumuskan kebijakan baik moneter maupun fiskal guna menyelamatkan perekonomian negara. Negara tentu sangat jelas mengalami penurunan, bahkan bisa mengakibatkan suatu negara mengalami defisit yang memaksa otoritas terkait melakukan pinjaman asing.

[elementor-template id="26379"]

Meskipun suatu ekonomi mengalami masa tidak baik di tahap ini, namun perlahan ekonomi tersebut akan semakin membaik. Dalam tahap ini merupakan suatu titik balik di mana resesi ekonomi mulai berakhir dan kegiatan produksi kembali membaik sehingga output mulai mengalami peningkatan.

4. Tahap Pemulihan

Dalam sebuah tahap pemulihan ini, tingkat perekonomian sudah dapat dirasakan. Proses ini juga berangsur secara perlahan namun pasti. Sehingga tingkat permintaan masyarakat akan barang dan jasa juga mulai meningkat dan bisnis juga mengalami peningkatan kembali.

Tentu dalam hal ini sangat memicu produsen dalam meningkatkan volume produksinya. Seiring dengan volume produksi yang meningkat, maka angka pengangguran juga mulai dapat diatasi.

Kondisi ekonomi dapat dikatakan memasuki tahap pemulihan jika PDB riil kembali pada tingkat potensi jangka panjangnya. Maka dari tahap inilah perekonomian bergerak dari depresi dan resesi hingga menuju kemakmuran di mana pertumbuhan ekonomi sudah mulai naik dan stabil.

Pergerakan ekonomi ini tentu akan terus berlanjut hingga mencapai puncak siklus kembali (tahap kemakmuran). Memahami siklus bisnis tentu sangat penting untuk Anda ketahui, sebab dalam siklus ini Anda dapat mengetahui pergerakan kondisi ekonomi apakah sedang dalam fase naik atau turun.

Namun dalam bisnis, bukan hanya siklus bisnis saja yang perlu Anda ketahui. Siklus keuangan bisnis Anda juga harus diperhatikan dengan baik. Untuk memudahkan Anda dalam menjalankan siklus keuangan ataupun proses akuntansi dengan cepat dan mudah, Anda dapat menggunakan software akuntansi.

Salah satu software yang dapat membantu setiap pembukuan bisnis Anda adalah Harmony. Merupakan software akuntansi online yang bisa membantu Anda mengelola keuangan usaha dengan cepat dan tanpa repot.

Harmony praktis dan mudah digunakan serta memiliki 20 lebih laporan keuangan real time yang akan mempermudah Anda dalam menjalankan usaha. Silahkan coba gunakan GRATIS Harmony 30 hari dengan mendaftar di sini.

Anda juga bisa mendapatkan informasi tentang akuntansi, keuangan, pajak, bisnis dan marketing di media sosial Harmony. Follow akun Facebook, Instagram dan LinkedIn Harmony.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram