Harmony » Blog » 

5 Cara Mengatasi Keluhan Pelanggan atau Komplain Dengan Baik

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Juli 28, 2021

Sebagus apapun layanan dan strategi pemasaran produk Anda untuk memanjakan pelanggan, tetap saja keluhan pelanggan akan selalu ada dalam setiap bisnis.

Komplain pelanggan ini bisa dibilang adalah bumbu dalam perjalanan usaha Anda, yang di mana komunikasi ini harus dilakukan secara dua arah baik itu komunikasi secara verbal maupun komunikasi non verbal.

Cara mengatasi keluhan pelanggan yang pertama adalah mengakui adanya kesalahan yang sudah terjadi.Click to Tweet

Nah, namun bagaimana cara mengatasi keluhan pelanggan dan feedback yang diberikan adalah bagian penting meningkatkan pengalaman pelanggan. Anda ingin memastikan agar setiap keluhan pelanggan bisa segera direspon, diperbaiki, dan pelanggan tetap dihormati secara personal.

Jangan khawatir, selama Anda tetap tenang dan profesional, biasanya keluhan pelanggan akan berubah menjadi keuntungan untuk meningkatkan reputasi bisnis yang positif.

Pahami 5 Cara Mengatasi Keluhan Pelanggan

Berikut cara mengatasi keluhan pelanggan yang bisa Anda ikuti:

  1. Konfirmasi Kesalahan Yang Terjadi

    Cara mengatasi komplain pelanggan yang pertama adalah melakukan konfirmasi atas kesalahan yang sudah terjadi. Pada tahap ini, kesalahan besar atau kecil, atau siapa yang bersalah, Anda perlu menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dalam layanan. Tanpa “konfirmasi” ini, keluhan pelanggan akan sulit diperbaiki.

    Contoh keluhan pelanggan restoran ayam geprek, misalnya. Pelanggan mengeluh karena menu terlalu lama dimasak, sehingga mereka sudah sangat lapar. Dalam hal ini, buat permohonan maaf, dan cari tau di mana letak permasalahan di dapur agar bisnis Anda bisa segera meningkatkan pelayanan.

  2. Segera Meminta Maaf

    Bahkan sebelum komplain pelanggan dibuat atau dilaporkan, Anda perlu meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mereka rasakan. Memang tidak pernah mudah mengakui kesalahan, tetapi Anda harus mengakui bahwa ada sesuatu yang salah.

    Jika pelanggan sangat kesal, permohonan maaf ini akan membantu meredakan emosi mereka dan menenangkan intonasi gaya bicara. Sebab, dari permohonan maaf ini Anda setidaknya memberitahu bahwa Anda sudah memahami masalah dan berempati.

    Jangan pernah mencoba menyangkal, menyembunyikan, atau bahkan menyalahkan kembali komplain pelanggan ini. Cara ini akan memperburuk masalah yang sudah terjadi.

    Baca Juga: Mengenal Strategi Pemasaran STP (Segmenting, Targeting, Positioning)

  3. Atasi dan Memperbaiki Keadaan

    Apapun komplain pelanggan yang dilaporkan, pada intinya mereka hanya menginginkan sebuah perubahan atau perbaikan. Contoh keluhan pelanggan tentang rasa menu ayam geprek yang hambar, atau rasa teh yang kurang manis, ini berarti Anda harus segera memperbaikinya.

    Mengakui Kesalahan

    Contoh keluhan pelanggan lainnya, ada karyawan restoran yang bersikap kasar, maka Anda selaku manajer yang dilaporkan keluhan pelanggan harus segera menegur atau menasehati si karyawan tersebut.

    Poin utama dari komplain pelanggan adalah mereka bisa merasa lebih baik setelah membuat laporan keluhan pelanggan karena ada respon dan perbaikan keadaan.

    [elementor-template id="26379"]

  4. Mau Mendengarkan Dan Berikan Solusi

    Berikutnya, cara mengatasi keluhan pelanggan atau komplain pelanggan yang cukup efektif adalah mau mendengarkan terlebih dulu duduk perkaranya. Ada kalanya, kasus tertentu, pelanggan tidak butuh solusi, tetapi hanya ingin didengarkan saran atau masukannya.

    Namun, jika keluhan pelanggan ini terkait masalah tertentu dari segi layanan atau produk, pastikan Anda mau mendengar dan siap memberikan solusi. Contoh keluhan pelanggan misalnya, produk dikirim tidak sesuai atau tidak berfungsi, maka Anda bisa mengembalikan uang pelanggan.

    Dalam hal ini tawarkan, pelanggan agar mereka tahu bahwa Anda telah mendengar dan menerima kritik atau saran mereka. Idealnya, hal ini bisa menjadi strategi pemasaran produk atau “promosi” gratis tentang seberapa baik layanan Anda dalam cara mengatasi komplain pelanggan.

  5. Lakukan Ekstra Perbaikan

    Terakhir, cara mengatasi keluhan pelanggan adalah tetap menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan setelah ketidaknyamanan yang dialami. Baik, dengan komunikasi verbal maupun komunikasi non verbal.

    Misalnya, meminta maaf dan memberikan solusi, seharusnya sudah cukup menyelesaikan masalah dan semua orang bisa segera “move on” dari masalah tersebut.

    Tetapi, kadang-kadang ada beberapa kasus komplain pelanggan yang berlarut-larut. Cara mengatasi komplain pelanggan semacam ini, buatlah pelanggan merasa istimewa dan dihargai.

    Misalnya, Anda bisa menawarkan “sesuatu yang ekstra dan spesial”. Entah itu, berupa diskon potongan harga untuk pembelian berikutnya, hadiah gratis, voucher, souvenir, atau merchandise agar bisa membantu pelanggan Anda merasa lebih senang dan benar-benar dihargai. Meski remeh, hal ini bisa meningkatkan strategi pemasaran agar pelanggan memberikan review yang positif.

Bagaimanapun kondisinya, pelanggan adalah raja. Dan jika terdapat keluhan pelanggan atau komplain pelanggan, sudah sepatutnya kita segera memperbaiki keadaan agar pelayanan bisnis dapat ditingkatkan.

Jalankan usaha Anda secara profesional dan fokus, dengan dukungan Software Akuntansi Harmony. Aplikasi Harmony adalah solusi pembukuan dan manajemen keuangan untuk membantu Anda menjalankan pembukuan bisnis bebas ribet. Sehingga, Anda bisa lebih fokus mengembangkan inti usaha.

Dilengkapi fitur dan modul accounting yang lengkap. Termasuk pengaturan stok,  manajemen aset, rekonsiliasi bank, pembuatan lebih dari 20 jenis laporan keuangan, hingga smart invoicing dan masih banyak lagi.

Silakan coba dulu GRATIS selama 30 hari, klik tautan ini. Pahami penggunaan fitur-fitur detailnya, dengan follow Instagram,  LinkedIn, dan  Facebook Harmony, sekarang.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram