Bagi perusahaan, ada banyak manfaat buku besar dalam penyempurnaan akun-akun yang digunakan untuk meringkas transaksi yang telah ditulis dalam buku jurnal. Bagian accounting akan merasakan manfaat buku besar ketika harus mencatat semua transaksi akuntansi dengan akurat.
Misalnya, memposting semua transaksi sesuai dengan akunnya masing-masing. Tanpa buku besar akuntansi, maka akan sulit menjaga keseimbangan pada perkiraan yang ada baik itu di kolom debit ataupun kredit.
Manfaat buku besar adalah mempermudah pebisnis untuk mengetahui kondisi keuangan dalam bentuk ringkasan akun.
Bagi perusahaan yang ingin mempersiapkan dan menghasilkan laporan keuangan yang bisa dipercaya, maka sangat penting untuk membuat buku besar. Dalam hal ini, manfaat buku besar akan sangat terasa karena laporan keuangan bisa disajikan tepat waktu untuk setiap periode akuntansi.
Dengan begitu banyak manfaatnya, maka setiap pebisnis harus tahu cara membuat besar, baik buku besar umum maupun buku besar pembantu. Berikut ini, 5 manfaat buku besar yang paling utama untuk bisnis
Table of Contents
Buku besar adalah kumpulan akun-akun yang memuat semua transaksi keuangan selama usaha berjalan. Dengan demikian, bisa dipastikan salah satu manfaat buku besar adalah mempermudah pebisnis untuk mengetahui kondisi keuangan secara ringkas tanpa harus melihat dan menilai laporan keuangan lainnya.
Buku besar bisa disajikan dalam berbagai format atau bentuk, ada buku besar format T, buku besar skontro, dan buku besar bentuk staffle. Setiap bentuk tersebut bisa disesuaikan dengan setiap catatan transaksi sehingga memudahkan pihak-pihak berkepentingan untuk memeriksa keuangan perusahaan.
Baca Juga : Penjelasan Lengkap Mengenai Neraca Saldo Yang Wajib Anda Tahu
Manfaat buku besar akan sangat terasa ketika mendekati bulan pembayaran pajak. Pada masa ini, biasanya para akuntan akan sangat sibuk untuk membuat dan memeriksa laporan keuangan. Akan ada banyak hal yang harus diperiksa, termasuk email, nota pembayaran lama (old invoices), dan berbagai macam catatan jurnal.
Adanya buku besar akan sangat penting karena memberikan informasi atas catatan biaya dan pendapatan yang akurat sehingga pengembalian pajak juga akan semakin cepat.
Dalam kajian akuntansi, buku besar akuntansi merupakan lanjutan dari jurnal umum. Buku besar ini akan dibuat untuk merekam semua pencatatan transaksi bulanan hingga tahunan menjadi terlihat lebih jelas.
Dengan demikian, manfaat buku besar akan sangat terlihat untuk menunjukkan setiap pendapatan dan biaya yang dikeluarkan secara riil. Segala siklus keuangan bisa diketahui termasuk hal-hal yang menyebabkan pemborosan. Selanjutnya, pihak yang membutuhkan informasi dari buku besar akan mudah melakukan perampingan anggaran.
[elementor-template id="26379"]
Buku besar akuntansi dibuat sesuai dengan prinsip-prinsip dasar akuntansi sehingga akan mempermudah pembuatan laporan keuangan lainnya. Misalnya untuk membuat laporan laba rugi, neraca, dan lain sebagainya. Buku besar akan memberikan gambaran utama dari persamaan dasar akuntansi yang mudah dianalisis oleh setiap pihak yang membutuhkan.
Dengan menganalisis buku besar, pihak-pihak internal perusahaan bisa mengetahui adanya transaksi yang tidak biasa. Transaksi tidak biasa sering terjadi kesalahan yang tidak disengaja (human errors). Misalnya penempatan nominal nama akun pada debit yang tertulis rangkap (ganda) dan kesalahan yang disengaja (kecurangan) karena ingin mendapatkan keuntungan secara ilegal.
Seorang auditor biasanya akan memeriksa buku besar terlebih dahulu untuk menemukan kecurangan (fraud) atau untuk melihat gambaran kondisi keuangan perusahaan. Misalnya dalam kondisi perusahaan yang akan mengalami bangkrut.
Auditor akan melihat kondisi keuangan yang sebenarnya melalui buku besar. Selanjutnya, auditor akan mengambil keputusan untuk menjual aset atau membayar utang kepada kreditor. Tujuannya adalah agar perusahaan bisa bertahan dan masih bisa terus menjalankan roda kehidupan.
Bagi perusahaan, adanya buku besar penting untuk mengetahui kesehatan finansial sebuah perusahaan. Buku besar akuntansi merupakan dasar untuk menyusun 3 jenis laporan keuangan yang krusial, yaitu laporan arus kas, laporan laba rugi, dan neraca. Ketiga laporan keuangan tersebut nantinya akan sangat membantu usaha Anda, khususnya untuk proses pelacakan keuntungan, kerugian, dan kondisi keuangan perusahaan.
Tanpa buku besar, sulit mengetahui kinerja keuangan usaha Anda. Untuk memberikan solusi kepada Anda, Software akuntansi Harmony hadir untuk memudahkan setiap rancangan buku besar, laporan keuangan, jurnal, dan perpajakan. Sekarang, daftar akun Anda melalui link di sini untuk mencoba semua fiturnya GRATIS dalam 30 Hari. Atau Anda ingin mengenal kami lebih lanjut? Ikuti dan like akun Facebook, Instagram dan LinkedIn Harmony.
Ingin terima beres laporan keuangan perusahaan Anda? Jangan khawatir, Anda bisa menggunakan Harmony Accounting Service yaitu jasa pembuatan laporan keuangan dengan harga terjangkau yang dikerjakan oleh profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi.