Sudahkah Anda mengetahui manfaat branding itu sendiri? Jika Anda ingin menjalankan konsep penjualan dan pemasaran yang sukses, maka jangan mengabaikan manfaat branding. Dalam pasar bebas seperti saat ini, manfaat branding sangat banyak dalam meningkatkan kesadaran merek atau branding awareness.
Tanpa memperoleh manfaat branding, sangat sulit memasarkan atau menjual produk barang atau jasa. Sebab, bagaimana bisa terjual, kalau calon konsumen belum mengenal atau mengetahui produk Anda?
Ibarat pepatah, “tak kenal, maka tak sayang”, manfaat branding perlu dicapai dengan rencana pemasaran langsung atau tidak langsung yang matang.
Table of Contents
Selama bertahun-tahun, manfaat branding sudah dirasakan oleh perusahaan-perusahaan ternama maupun pelaku UMKM rintisan dalam menjual produknya. Tetapi, apa itu branding sebenarnya?
Pengertian apa itu branding bisa digambarkan sebagai kegiatan untuk memperkenalkan suatu produk barang maupun jasa kepada masyarakat luas.
Secara umum, branding adalah kegiatan untuk menjadikan suatu produk barang dan jasa itu unik dan memiliki karakteristik tersendiri.
Branding adalah pembeda atau identitas yang membuat produk barang atau jasa menjadi lain daripada yang lain di pasaran. Sehingga, masyarakat atau calon konsumen jadi lebih mudah mengingat dan mengenalinya.
Bayangkan, ada jutaan produk yang dipajang di rak-rak toko atau supermarket setiap hari. Semuanya memiliki logo, warna, huruf, gambar, dan isi produk yang berbeda-beda.
Tetapi, dengan manfaat branding yang sukses, konsumen akan tetap membeli dan memilih satu produk yang diingatnya. Karena, produk tersebut memiliki manfaat branding yang mudah diingat dan gampang melekat di benak masyarakat secara persuasif.
Baca Juga: Perbedaan Konsep Penjualan Dan Konsep Pemasaran
Berikut adalah beberapa manfaat branding lainnya yang dapat menambah inspirasi untuk pemasaran produk barang dan jasa.
Manfaat branding yang pertama adalah bisa memperoleh kredibilitas tinggi di mata konsumen. Dengan kemasan yang baik, logo, adanya informasi nilai gizi, alamat, dll, konsumen akan lebih percaya dan mau membeli suatu produk atau memakai jasa tertentu.
Sebab, branding yang melekat dalam suatu produk juga sudah jelas didefinisikan dalam kemasan. Beda lagi, dengan contoh branding yang buruk. Semisal, bungkus atau kemasan hanya berupa plastik dan foto produk buram.
Konsumen jadi bimbang, apakah produk tersebut bisa dikonsumsi? Apakah masih layak dipakai? Kepercayaan masyarakat terhadap suatu produk adalah kunci kesuksesan penjualan.
Manfaat branding berikutnya adalah menunjukkan kepada masyarakat nilai-nilai bisnis yang Anda miliki. Bagaimana suatu produk dikemas, pengolahan, cita rasa, hingga digunakan untuk apa keuntungan dari penjualan produknya? Semuanya akan sangat mempengaruhi citra suatu merek atau brand tertentu.
Contoh branding yang sukses saat ini, seperti iPhone dari perusahaan Apple. Meskipun, begitu banyak pesaing di pasar teknologi smartphone. iPhone tetap menempati posisi khusus di hati para penggemar gadget.
Selain menjaga kualitas, layanan, serta reputasi, Apple bekerja sama dengan banyak yayasan sosial dan badan amal untuk mendonasikan keuntungan bagi yang membutuhkan.
Manfaat branding yang terpenting adalah menyematkan ciri khas atau identitas yang tiada duanya bagi produk. Hal ini penting agar tidak ada kompetitor yang bisa menyamai dan memudahkan konsumen ketika membedakan dengan produk pesaing.
Keunikan branding adalah bisa dilihat pada kemasan, logo, warna, jenis huruf, tagline, dll.
[elementor-template id="26379"]
Selanjutnya, manfaat branding yang tak kalah berharga adalah meningkatkan pemasaran langsung dan tidak langsung. Contoh branding ini misalnya, ketika konsumen puas dengan produk fashion, ia akan merekomendasikan produk Anda ke teman, keluarga, atau tetangganya.
Dengan begitu, manfaat branding dari segi pemasaran akan sukses, seiring kepuasan pelanggan yang terus meningkat.
Manfaat branding yang terakhir adalah sebagai sarana komunikasi. Apa itu branding sebagai sarana komunikasi? Maknanya, dengan branding, perusahaan bisa menjangkau konsumen melalui berbagai saluran komunikasi.
Contoh branding sebagai sarana komunikasi, misalnya ketika mencantumkan nomor hotline atau contact center di kemasan produk.
Cara ini membuat konsumen lebih mudah menghubungi perusahaan dan menyampaikan kritik, saran, keluhan, atau komentar lainnya.
Perusahaan bisa mendapatkan banyak insight dan masukan berharga dari para konsumen untuk meningkatkan layanan dan kualitas.
Sudah tak perlu diragukan, manfaat branding bagi bisnis begitu banyak. Anda bisa memakai jasa agensi atau konsultan agar bisa memaksimalkan keuntungan dengan strategi branding yang tepat.
Nah, sama seperti manfaat branding yang perlu dikelola secara profesional. Keuangan dan pembukuan bisnis Anda, juga perlu dipercayakan kepada ahlinya.
Software Akuntansi Online dari Harmony, hadir di sini untuk membantu Anda. Mari tingkatkan sistem pembukuan bisnis Anda yang lebih modern, rapi, dan otomatis bersama Software Akuntansi Harmony. Klik di sini untuk daftar sekarang.
Pelajari fitur-fitur Software Akuntansi Online dari Harmony lebih detail, dengan follow akun Facebook, Instagram dan LinkedIn Harmony.
