Mungkin Anda masih familiar dengan istilah OTP (One Time Password), di dalam berbisnis era yang serba digital seperti sekarang ini, tentu sangat banyak cara yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dalam mendapatkan data perusahaan Anda.
Kode OTP merupakan kode dinamis yang jauh lebih aman dibandingkan dengan kode PIN yang sifatnya statis. Kode ini juga dapat mempersulit oknum kriminal untuk melakukan tindakan pencurian atau penipuan.
One time password umumnya digunakan hampir di semua aplikasi. Hal ini berguna dalam menjaga para penggunanya dari masalah, misalnya pencurian dan penyalahgunaan atas akun perusahaan ataupun jenis akun lainnya.
Banyak UMKM menggunakan OTP untuk menyimpan data perusahaannya. Sebab perlindungan seperti OTP ini sangat diperlukan untuk menjaga privacy data pada transaksi-transaksi setiap akun penggunanya.
UMKM harus menggunakan teknologi dalam menjalankan usahanya. Penerapan teknologi model cloud dinilai merupakan yang paling tepat untuk pebisnis UMKM.
OTP akan memberikan Anda kode yang terdiri dari 4 sampai 6 digit serta akan ditransfer khusus langsung kepada pengguna lewat SMS menggunakan nomor yang telah didaftarkan, kode ini juga bahkan dapat dikirim melalui email.
Selain diberikan kode Anda juga diberikan waktu untuk menginput kode tersebut biasanya dalam waktu sekitar beberapa menit saja. Sebab jika sudah lewat waktu yang sudah ditentukan kode OTP, maka kode yang diberikan sebelumnya tidak akan berlaku lagi.
Table of Contents
One time password atau disingkat dengan OTP merupakan sebuah kode yang biasanya dikirimkan lewat email juga SMS, hal ini merupakan langkah awal dalam memperkuat autentikasi ketika memasukkan ID juga password.
Saat ini, OTP juga diberlakukan di setiap aplikasi dan yang paling utama di aplikasi belanja, aplikasi dompet digital atau transaksi perbankan demi mencegah berbagai tindak kejahatan dan tindakan kriminal yang merugikan satu pihak.
Penggunaan One Time Password sudah sangat umum digunakan saat ini. Jadi, secara garis besar OTP merupakan suatu kode antara empat sampai lima digit yang diberikan dalam waktu tertentu.
Sama dengan namanya, one time password. Di mana dalam menggunakannya hanya dapat dilakukan dalam satu kali saja, sebab hal inilah yang dipercaya dapat mencegah berbagai tindakan kriminal dan pencurian. Alasannya adalah karena kode OTP tidak dapat digunakan secara berulang hanya cukup sekali saja.
Namun nyatanya pada era perkembangan sekarang ini tindakan kriminalitas juga semakin banyak macamnya dan modusnya yang mana para pelaku bisa memanfaatkan calon korban dengan berbagai cara supaya bisa menyebarkan berbagai kode OTP tersebut.
Baca Juga: Prinsip Etika Bisnis : Penjelasan dan Penerapannya dalam Bisnis
Kode OTP dikirimkan dalam bentuk SMS atau email oleh pihak bank, aplikasi, atau operator terkait dan digunakan sebagai bentuk keamanan dalam mengkonfirmasi login atau transaksi yang dilakukan secara online.
Karena itu, kode OTP bersifat rahasia dan tidak boleh diberikan kepada siapa pun, baik keluarga, kerabat dekat, bahkan pihak pengirim kode apalagi yang mengaku sebagai karyawan/perwakilan dari perusahaan yang mengirimkan kode OTP tersebut.
Lalu apa sebenarnya fungsi OTP? Secara umum fungsi OTP adalah menjaga privacy Anda baik data perusahaan Anda maupun lainnya dari pihak-pihak jahat yang berusaha memanfaatkan privacy Anda.
Sebenarnya OTP merupakan kode yang relatif sangat aman menjaga privacy perusahaan Anda dalam melakukan transaksi. Karena memiliki waktu dan kode yang cukup acak, sehingga pihak-pihak yang mungkin berniat jahat memiliki kesempatan yang lebih kecil untuk menyalahgunakan akun Anda.
Hal itu bertujuan untuk mengamankan rekening bisnis anda jika ada seseorang yang akan menyalahgunakan atau menarik rekening anda tanpa sepengetahuan Anda.
Jika hal itu terjadi maka sistem perbankan akan mengirimkan notifikasi ke seluler Anda untuk meminta persetujuan. Sederhana saja, seperti kalau Anda mau buat akun, Anda akan mendapat sms verifikasi, itulah kode OTP. Jadi lebih aman dalam menjaga rekening kita.
[elementor-template id="26379"]
Adapun beberapa karakteristik yang dapat Anda temukan dalam melakukan
OTP atau one time password hanya boleh digunakan sekali saja ketik Anda memakai sistem dalam melakukan transaksi apapun di dalam aplikasi. Sebab hal ini sangat berguna dalam mencegah berbagai penyadapan di kata sandi yang dapat digunakan dan diketahui siapa saja.
Jadi jika kode OTP sudah Anda gunakan, Anda harus meminta kode OTP yang lain ketika akan menjalankan transaksi selanjutnya dan begitu seterusnya.
Pada umumnya one time password ini memang hanya dikeluarkan dan digunakan dalam rentang waktu tertentu.
Misalnya, pada saat Anda meminta kode OTP dan kode tersebut sudah terkirim melalui email ataupun SMS. Maka selanjutnya Anda hanya diberikan waktu beberapa menit saja dalam memasukkan kode OTP yang sudah dikirim melalui email ataupun SMS untuk dimasukkan ke dalam aplikasi yang ingin Anda gunakan. Namun jika Anda keluar dari rentang waktu yang sudah ditentukan tersebut, maka sudah dipastikan kode OTP tidak bisa digunakan lagi dan Anda harus meminta ulang kode OTP.
One time password hanya dapat digunakan dalam kepentingan tertentu saja. Misalnya, jika Anda ingin mengubah kode PIN akun mobile banking Anda, maka aplikasi mobile banking akan mengirimkan kode OTP yang dapat digunakan untuk masuk ke akun mobile banking dengan kode PIN yang baru.
Kode OTP untuk proses transaksi tersebut tidak dapat digunakan kembali untuk melakukan transaksi lainnya, seperti mengaktifkan pin kartu kredit atau fitur lainnya.
Sebab dengan memiliki sifat yang sempit dan terbatas membuat sistem keamanan akun menjadi lebih terjamin dan bebas diretas oleh oknum tertentu. Tindakan kecurangan pun akan bisa dihindari dan diminimalisir.
Menggunakan OTP jauh lebih aman daripada kata sandi statis biasa, terutama kata sandi yang dibuat pengguna yang dapat menjadi lemah atau digunakan kembali di banyak akun yang berbeda.
Namun OTP memiliki kelebihan yaitu mampu menggantikan informasi login otentikasi atau dapat digunakan sebagai tambahan untuk menambah lapisan keamanan.
Sebagai pebisnis tentu Anda sangat memerlukan keamanan di setiap data-data perusahaan Anda. Terutama dalam data keuangan yang dimiliki perusahaan.
Penting bagi Anda dalam memilih software pembukuan yang memiliki keamanan yang dapat menjaga setiap data-data yang Anda miliki. Contoh aplikasi berbasis cloud yang bisa membantu UKM adalah Harmony.
Harmony yaitu software akuntasi online yang mudah dan praktis digunakan serta harganya sangat terjangkau. Selain itu Harmony juga menyediakan jasa pembuatan laporan keuangan melalui Harmony Accounting Service, yang dikerjakan oleh tenaga profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi.
Dengan menggunakan Harmony pembukuan usaha bisa dilakukan kapanpun dan di manapun tanpa perlu khawatir kehilangan data. Harmony sudah membantu ribuan pemilik bisnis dalam merapikan pembukuan usaha mereka.
Harmony memiliki 20 lebih laporan keuangan real time yang bisa mempermudah pemilik bisnis mengelola keuangan usaha mereka. Coba gunakan GRATIS Harmony 30 hari dengan mendaftar di sini.
Dapatkan update informasi dari Harmony dengan mengikuti media sosialnya di Facebook, Instagram dan LinkedIn Harmony
