Harmony Â» Blog Â» 

10 Istilah Ekonomi Yang Perlu Anda Ketahui Sebagai Pebisnis

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Februari 2, 2021

Dalam istilah ekonomi tentunya juga tidak terlepas dari sistem ekonomi yang biasanya memiliki aturan, yakni permintaan meningkat maka harga akan semakin meningkat. Begitu juga sebaliknya saat permintaan menurun, maka harga akan semakin murah.

Sebagai pengusaha harus mampu memenuhi permintaan tersebut di dalam ilmu ekonomi, agar dapat mempertahankan usahanya dan bisa terhindar dari masalah risiko keuangan.

Pentingnya mempelajari istilah ekonomi bagi pengusaha, diharapkan pengusaha bisa terhindar dari masalah-masalah ekonomi saat ini.

Berbicara tentang ilmu ekonomi berarti berbicara tentang istilah dalam ekonomi dalam bisnis untuk mempelajari perilaku manusia. Supaya ilmu ini dapat memenuhi kebutuhan orang lain, sehingga dapat ditukar dengan nilai tertentu baik berupa uang atau alat tukar lainnya.

Tujuan ilmu ekonomi ini dibuat untuk menciptakan kemakmuran. Agar tidak terjadi ketidak-seimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas, dengan alat pemenuhi kebutuhan yang jumlahnya terbatas.

Apa Itu Istilah Ekonomi?

Istilah dalam ekonomi adalah berasal dari kata yunani yaitu oikos. Dimana artinya sebuah rumah tangga, dan nomo artinya peraturan hukum.

Sehingga secara definisinya sistem ekonomi adalah seperangkat ilmu sosial yang mempelajari tentang kegiatan manusia atas aktivitas produksi, distribusi serta konsumsi terhadap barang dan jasa yang dimiliki.

Selain itu dalam sistem ekonomi memiliki banyak istilah ilmu ekonomi yang dapat diketahui oleh pebisnis untuk dipelajari. Seperti deflasi, elastisitas pendapatan, pasar keuangan, kebijakan fiskal dan sebagainya.

Sehingga kesimpulannya ekonomi adalah hal yang berhubungan dengan semua sumber daya manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup agar mencapai tingkat kebutuhan hidupnya.

Inilah 10 Istilah Ekonomi Yang Harus Diketahui

Adapun istilah ekonomi yang berlaku di Indonesia karena istilah ekonomi di berbagai negara itu berbeda. Berikut istilah ekonomi:

1. Konsep Ekonomi Makro dan Mikro

Konsep ekonomi biasanya terdiri dari istilah ekonomi makro dan ekonomi mikro. Dimana dalam istilah ekonomi makro merupakan kegiatan ekonomi yang mencakup keseluruhan ilmu ekonomi.

Seperti pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi, kebijakan ekonomi pemerintah, pendapatan per kapita, pengangguran, valuta asing dan masih banyak lagi.

Baca Juga : 10 Permasalahan Ekonomi Yang Biasa Terjadi Dalam Bisnis

Sedangkan istilah dalam ekonomi mikro merupakan cakupan dalam skala kecil seperti teori produksi, teori perilaku produsen, struktur pasar, teori konsumsi, manajemen anggaran keuangan perusahaan, konsep elastisitas dan masih banyak lagi. Dari istilah ekonomi makro dan mikro tersebut sangat berkesinambungan satu sama lain, sehingga terciptanya kemakmuran dalam suatu negara.

2. Hukum Penawaran dan Permintaan

Istilah ekonomi pada penawaran dan permintaan sangat berkaitan dengan harga pasar atau dikenal dengan istilah hukum pasar. Dimana hukum penawaran terjadi adanya meningkatnya kuantitas barang atau jasa meningkat maka berbanding positif dengan harga barang meningkat pula.

Begitu pula sebaliknya jika hukum permintaan terjadi meningkatnya kuantitas barang atau jasa meningkat akan tetapi berbanding negatif karena harga barang menurun pula. Kedua hukum tersebut sangat berkaitan dengan titik keseimbangan pasar atau biasa disebut titik ekuilibrium.

3. Istilah Ekonomi Suku Bunga

Mengenal istilah suku bunga pastinya para pengusaha akan selalu berhubungan dengan perantara keuangan baik itu lembaga keuangan bank maupun lembaga keuangan non-bank.

Khususnya lembaga keuangan bank pastinya akan selalu bersedia meminjamkan uang atau dana segar kepada para pengusaha dan bank tersebut akan menetapkan suku bunga atas pinjaman kredit dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.

Jika akan memberikan kredit pinjaman sesuai dengan kemampuan membayar angsuran debitur, biasanya pihak bank akan menilai kemampuan membayar angsuran debitur dengan meminta dan membaca laporan keuangan usaha calon debitur tersebut.

4. Inflasi dan Deflasi

Mempelajari ilmu ekonomi Anda harus mengetahui penyebab terjadi inflasi di suatu negara, karena inflasi ini merupakan masalah yang cukup serius bagi para pengusaha.

Dalam menjalankan bisnis, Anda harus mencari cara agar tetap bisa bertahan walaupun dengan kondisi inflasi, dimana semua harga keseluruhan akan meningkat sehingga daya beli masyarakat akan menurun.

Begitu pula dengan deflasi adalah bertolak-belakang dengan inflasi yakni, adanya penurunan tingkat harga secara keseluruhan dan meningkatnya tingkat daya beli masyarakat.

Baca Juga : Sistem Ekonomi Pancasila: Pengertian, Fungsi, dan Tujuannya

5. Marginal Utility

Pada dasarnya marginal utility dapat diartikan sebagai tingkat kepuasan yang diperoleh ketika mengkonsumsi atau menggunakan suatu barang atau jasa. Dengan begitu semakin banyak barang yang dikonsumsi maka semakin akan mengurangi tingkat kepuasan terhadap barang tersebut.

Marginal utility sering digunakan oleh perusahaan karena dapat menentukan harga dan memperkiraan kemungkinan pasar dimasa yang akan datang.

6. Opportunity Costs (Biaya Peluang)

Biaya peluang atau opportunity cost biasanya sangat dieratkan dengan kondisi seseorang yang harus mampu membaca peluang, atau membuat keputusan lebih baik dengan mengorbankan pekerjaan yang ditekuni saat ini.

Biaya peluang ini sangat mempengaruhi prinsip ekonomi dalam diri seseorang dalam menentukan keputusan yang akan diambil. Misalnya sebagai seorang manager yang memiliki gaji hampir 20 juta/bulan akan tetapi dia harus bekerja sebanyak 8-12 jam dalam sehari.

Dengan biaya peluang manager tersebut memutuskan untuk resign dari pekerjaannya dan lebih memilih menjadi pengusaha. Bahkan meneruskan usaha rumah makan dengan jam kerja cukup 5-6 jam dalam sehari, dan memiliki peluang untuk bisa berpenghasilan lebih dari 20 juta/bulan dengan membuka cabang barunya.

7. Jenis-Jenis Pasar

Dalam mempelajari ilmu ekonomi anda akan disajikan dengan tiga jenis pasar yaitu pasar barang dan jasa, pasar tenaga kerja dan pasar keuangan.

Dari ketiga jenis pasar tersebut memiliki kesamaaan yaitu pasti akan bertemunya antara penjual dan pembeli dalam suatu tempat untuk dapat bisa memenuhi kebutuhan masing-masing.

Seperti di pihak pembeli mencari barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya maupun di pihak penjual membutuhkan dana atau alat tukar berupa uang untuk bisa mempertahankan usahanya.

8. Istilah Ekonomi Kebijakan Fiskal

Merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mempengaruhi perekonomian dalam suatu negara. Dimana kebijakan fiskal ini menetapkan adanya penghematan belanja pemerintah, dengan meningkatkan tingkat pajak sehingga akan mempengaruhi kegiatan ekonomi suatu negara.

Seperti contoh di era presiden Jokowi tepatnya tahun 2014 hingga 2018, pemerintah menetapkan tax holiday, pengurangan BBM, pajak amnesti untuk UMKM.

[elementor-template id="26379"]

9. Istilah Ekonomi Kebijakan Moneter

Kebijakan moneter ini difungsikan untuk menjaga kestabilan ekonomi dalam suatu negara. Kebijakan ini merupakan pencapaian dari tujuan ekonomi makro, dengan bank sentral menetapkan kebijakan suku bunga kredit agar perekonomian tetap stabil.

Selain suku bunga kredit, peningkatan suku bunga deposito juga merupakan contoh dari kebijakan moneter.

10. Siklus Bisnis

Perekenomian akan mengalami bergantian siklus bisnis yang memiliki beberapa fase utama, di antaranya:

a. Siklus ekspansi, dalam fase ini Anda akan mencoba berbagai cara untuk ekspansi bisnis Anda.

b. Siklus puncak, dimana dalam fase ini perusahaan melakukan inovasi dengan memproduksi barang atau jasa diluar dari lini bisnis yang ada.

c. Siklus resesi, dalam fase ini terjadi penurunan aktivitas ekonomi secara signifikan sehingga dapat mempengaruhi ekonomi perusahaan.

d. Siklus depresi, fase ini merupakan bagian dari titik terendah dalam bisnis.

Seperti itulah penjelasan mengenai 10 hal yang harus Anda ketahui dari ilmu ekonomi agar Anda bisa terhindar dari masalah-masalah ekonomi. Untuk tetap bisa mempertahankan bisnis Anda harus membutuhkan alat bantu seperti software akuntansi.

Dengan adanya software akuntansi Anda dapat bisa fokus pada pengembangan bisnis biar urusan pengelolaan keuangan dikerjakan oleh software akuntansi Harmony.

Harmony memiliki 20 lebih laporan keuangan real time yang bisa membantu Anda dalam mengelolah dan mengontrol keuangan bisnis Anda sehingga Anda bisa lebih fokus untuk mengembangkan bisnis tersebut. Jangan tunda lagi, gunakan teknologi jaman now untuk membereskan pembukuan Anda sekarang juga.

Jangan sampai Anda dipusingkan oleh pencatatan pembukuan yang berantakan di bisnis Anda. Jadi, tunggu apalagi? Coba gunakan Harmony Gratis 30 Hari dengan membuat akun di sini.

Bagi Anda yang sibuk dan membutuhkan jasa pembuatan laporan keuangan beserta analisanya bisa menggunakan Harmony Accounting Service. Kunjungi halaman sosial media Harmony agar Anda tidak ketinggalan berita terbaru seputar keuangan, bisnis dan lainnya melalui Facebook, Instagram, dan Linked In Harmony.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram