Harmony Â» Blog Â» 

Derivatif : Apa Itu, Jenis dan Manfaatnya Bagi Bisnis

Fina Pratiwi
/
Diupdate 
Januari 11, 2021

Dalam menghadapi ketidakpastian keuangan di masa depan, setiap perusahaan membutuhkan strategi manajemen risiko yang baik. Salah satu alternatifnya adalah derivatif untuk tujuan melindungi nilai akibat fluktuasi atas nilai item yang dilindungi.

Tidak jarang pula instrumen derivatif dimanfaatkan oleh para investor untuk tujuan spekulasi supaya bisa mendatangkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Topik derivatif merupakan hal yang kompleks dan memiliki perbedaan perlakuan dalam setiap spekulasi.

Instrumen derivatif berfungsi sebagai pengakuan dan pengukuran yang digunakan untuk pedoman akuntansi di Indonesia.

Sebagaimana Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) tentang Instrumen Keuangan, instrumen derivatif berfungsi sebagai pengakuan dan pengukuran untuk digunakan sebagai pedoman akuntansi di Indonesia.

Pernyataan ini didukung dengan volume transaksi derivatif mengalami peningkatan yang pesat selama dua dekade terakhir.Dengan demikian, instrumen derivatif menjadi indikasi positif terhadap ekspektasi pelaku pasar atas kemungkinan eksposur risiko fluktuasi nilai tukar rupiah. Instrumen derivatif juga bisa melindungi perusahaan finansial atas suku bunga akibat tingginya jumlah utang luar negeri Indonesia.

Meskipun penggunaan instrumen derivatif keuangan menunjukkan tren yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, namun perkembangan pasar derivatif Indonesia justru masih terhitung lambat dan belum semaju negara-negara di Asia lainnya. Maka dari itu, diperlukan analisis faktor dan risiko yang lebih baik untuk memaksimalkannya.

Pengertian Derivatif

Derivatif adalah salah satu instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar modal Indonesia. Sementara itu, Bursa Efek Indonesia (BEI), sebagai salah satu lembaga dalam struktur pasar modal di Indonesia, mendefinisikan derivatif adalah sebuah kontrak atau perjanjian yang nilai atau peluang keuntungannya terkait dengan kinerja aset lain.

Derivatif juga bisa diartikan sebagai instrumen turunan yang nilainya sangat tergantung pada nilai aset keuangan yang mendasarinya. Nominal harga dari sekuritas derivatif memang relatif jauh lebih murah sehingga instrumen yang satu ini sangat sering digunakan untuk menarik minat para investor.

Permasalahan derivatif di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang tentang pasar modal di Indonesia. Menurut UU tersebut, instrumen derivatif didefinisikan sebagai beberapa jenis efek yang ditawarkan emiten kepada publik sebagai efek lanjutan dari efek terdahulu yang pernah dipasarkan.

Baca Juga : Uang Kartal dan Uang Giral : Pengertian, Contoh, dan Perbedaannya

[elementor-template id="26379"]

Jenis-Jenis Derivatif

Jika ditinjau dari instrumennya, ada dua jenis derivatif kontrak berjangka dan kontrak opsi.

1. Kontrak Berjangka

Kontrak berjangka merupakan jenis derivatif yang produk kontraknya biasa diperdagangkan pada bursa berjangka. Tujuannya untuk bisa melakukan pembelian ataupun penjualan terhadap suatu aset atau instrumen di masa depan dengan harga yang sebelumnya sudah ditetapkan. Contohnya, bagi perusahaan yang memerlukan 100 barel minyak mentah untuk enam bulan mendatang tentu merasa khawatir jika harga tersebut bisa meningkat tinggi. Maka dari itu, perusahaan bisa melakukan perjanjian dengan penjual agar bisa membeli minyak mentah dengan harga US$ 20 per barel saja.

Jika pada akhirnya harga minyak mentah tersebut meningkat dalam enam bulan ke depan, maka perusahaan yang membeli minyak tersebut tentunya akan untung. Namun, jika harganya lebih rendah daripada harga pasaran saat ini, maka penjual tidak akan mengalami kerugian. Di Indonesia sendiri, lembaga resmi yang menyediakan sarana perdagangan kontrak berjangka adalah Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Lembaga ini memiliki empat jenis produk komoditas yang diperdagangkan, yaitu emas, kontrak gulir emas, kontrak gulir indeks emas, dan minyak sawit.

2. Opsi

Opsi yang dimaksud pada jenis instrumen derivatif adalah instrumen yang memberikan suatu hak kepada setiap pemegangnya agar bisa membeli atau menjual aset pada satuan harga tertentu sebelum tanggal jatuh tempo. Jika pada kontrak berjangka adalah para pembeli wajib melakukan jual beli pada harga yang disepakati, maka pada instrumen opsi para tidak dikenakan kewajiban untuk melakukan jual beli perjanjian. 

Manfaat Derivatif

Ada 2 manfaat derivatif yang paling utama, yaitu untuk meminimalisir tingkat risiko keuangan dan untuk melindungi nilai komoditas. Derivatif berfungsi sebagai instrumen investasi berbentuk kontrak perdagangan, sehingga risiko yang terkandung di dalamnya pasti tinggi. Namun, dengan instrumen ini, risiko kerugian akan diiringi dengan keuntungan yang juga besar.

Pada dasarnya, produk investasi dibuat untuk melindungi harga atau nilai suatu komoditas di masa yang akan datang karena proses penilaian pada produk derivatif sangatlah kompleks. Maka dari itu, adanya derivatif juga berguna agar nilai komoditas tetap dan tidak mengalami penurunan nilai.

Hindari Kesalahan Laporan Keuangan dengan Software Akuntansi Harmony

Bagi beberapa perusahaan, ada derivatif merupakan peluang untuk menolong agar risiko finansial di masa datang bisa dihindari. Tidak ada salahnya pengusaha ikut terjun ke dalam instrumen derivatif serta memisahkan antara uang pribadi dan uang usaha. Namun, risiko terhadap nilai suatu komoditas tetap ada. Maka dari itu, pastikan manajemen risiko dan manajemen keuangan perusahaan terkendali terlebih dahulu.

Sangat penting bagi Anda untuk bisa mengontrol dan meninjau siklus keuangan sebelum berspekulasi terhadap derivatif keuangan. Cara termudah adalah dengan menggunakan Software Akuntansi Harmony yang akan merekam setiap siklus keuangan perusahaan. Dengan melakukan pendaftaran di sini, Anda bisa menikmati semua fiturnya GRATIS selama 30 hari.

Bagaimana jika Anda adalah pebisnis yang sibuk? Jangan khawatir, Anda bisa menggunakan Harmony Accounting Service yaitu jasa pembuatan laporan keuangan dengan harga terjangkau yang dikerjakan oleh profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi sehingga laporan keuangan Anda akan tersedia setiap bulannya. Pastikan juga untuk follow dan like akun Facebook, Instagram dan LinkedIn Harmony agar Anda tak ketinggalan update penawaran menarik lainnya.

trial harmony
Pembukuan Lebih Mudah!
Coba Gratis 30 Hari dan Rasakan Perbedaannya!
COBA GRATIS
Anda juga mungkin suka:
Fina Pratiwi
Fina Pratiwi adalah seorang ahli strategi keuangan dengan lebih dari 5 tahun pengalaman dalam industri keuangan. Dia memegang gelar dalam bidang Keuangan dan dikenal karena kemampuannya untuk menyederhanakan konsep keuangan yang kompleks menjadi sesuatu yang mudah dipahami. Fina percaya bahwa pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan adalah kunci sukses bisnis. Dengan pengetahuannya yang luas, dia berdedikasi untuk membantu bisnis memahami dan memanfaatkan software Harmony untuk mencapai tujuan keuangan mereka.
chevron-down
Scan the code
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram